MUKASIR, HARIS (2024) Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Jadwal Perawatan Periodik Panel Surya Melalui Metode Pemantauan Ambang Batas Parameter dan Klasifikasi Waktu = Decision Support System for Scheduling Periodic Solar Panel Maintenance Using Threshold Parameter Monitoring and Time Classification. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of Cover]](/45561/1.hassmallThumbnailVersion/D032211005_tesis_11-10-2024%20cover1.png)

D032211005_tesis_11-10-2024 cover1.png
Download (138kB) | Preview
![[thumbnail of Bab 1-2]](/style/images/fileicons/text.png)
D032211005_tesis_11-10-2024 1-2(FILEminimizer).pdf
Download (2MB)
![[thumbnail of Dapus]](/style/images/fileicons/text.png)
D032211005_tesis_11-10-2024 dp(FILEminimizer).pdf
Download (926kB)
![[thumbnail of Full Text]](/style/images/fileicons/text.png)
D032211005_tesis_11-10-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 28 August 2027.
Download (3MB)
Abstract (Abstrak)
Meningkatnya kebutuhan energi dalam peradaban yang maju menyebabkan eksploitasi berbagai sumber energi konvensional. Sumber energi konvensional juga dapat menyebabkan emisi gas rumah kaca dan kerusakan lingkungan. Energi terbarukan, khususnya energi surya, menawarkan solusi efektif untuk masalah ini. Namun, salah satu tantangan utama dalam pemanfaatan energi surya adalah akumulasi debu pada permukaan panel surya, yang dapat mengurangi efisiensi dan meningkatkan biaya pemeliharaan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikan sistem pemantauan tehadap kondisi panel surya. Sistem ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi biaya pemeliharaan dengan memberikan pemantauan yang akurat terhadap kondisi panel surya. Metode yang digunakan melibatkan integrasi nilai ambang batas dan pendekatan berbasis waktu. Pengambilan dataset dari pengukuran tegangan dan intensitas cahaya panel surya digunakan untuk menetapkan nilai ambang batas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akumulasi debu secara signifikan menurunkan tegangan keluaran panel surya meskipun intensitas cahaya tetap sama. Pada kondisi tanpa debu, tegangan mencapai 13,16 V dengan intensitas cahaya 54.612,5 lux, sementara pada kondisi dengan debu, tegangan menurun menjadi 11,91 V. Pengujian sistem yang dikembangkan mampu mendeteksi kondisi panel surya dengan akurasi 100%, sesuai dengan kondisi aktual di lapangan. Penggunaan nilai ambang batas yang disesuaikan dengan waktu juga terbukti efektif, dengan tegangan ambang batas ditetapkan sebesar 12,10 V pada siang hari dan secara bertahap menurun di sore hari. Sistem yang dihasilkan dapat diandalkan dalam mendeteksi penurunan kinerja panel surya akibat akumulasi debu, sehingga membantu memaksimalkan pemeliharaan dengan pengambilan keputusan yang tepat waktu. Hal ini berpotensi mengurangi frekuensi pembersihan yang tidak perlu serta menekan biaya operasional pemeliharaan panel surya. Penelitian ini memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas pemeliharaan panel surya, serta mendukung upaya global dalam pemanfaatan energi terbarukan yang berkelanjutan.
Keyword : energi surya, akumulasi debu, pengambilan keputusan, efisiensi operasional, nilai ambang batas
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Solar energy, dust accumulation, decision-making, operational efficiency, threshold values. |
Subjects: | T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Teknik > Teknik Elektro |
Depositing User: | Rasman |
Date Deposited: | 26 Jun 2025 05:14 |
Last Modified: | 26 Jun 2025 05:14 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/45561 |