APLIKASI STRUCTURAL EQUATION MODELING DALAM MENENTUKAN FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA USAHA BERAS DI KOTA MAKASSAR

Beras merupakan salah satu komoditi pertanian yang sangat penting bagi masyarakat Indonesia karena merupakan penghasil karbohidrat terbesar. Melihat tingginya tingkat konsumsi beras, terdapat stakeholders yang berperan penting dalam produktivitas beras yaitu sistem agribisnis beras. Sistem agribisnis beras melibatkan sejumlah subsistem, mulai dari subsistem penyedia input sampai dengan subsistem pemasaran. Salah satu yang berperan dalam subsistem pemasaran beras yaitu pedagang besar/grosir dan pedagang pengecer. Dalam mengembangkan usaha beras dapat ditunjukan dengan jumlah unit usaha dan pengusaha, kontribusi terhadap pendapatan nasional, dan penyediaan lapangan kerja. Berdasarkan fakta yang terjadi di beberapa kota yang ada di Indonesia termasuk Kota Makassar, pada saat ini beras mengalami kenaikan harga. Berdasarkan fakta tersebut terdapat peran yang dimiliki oleh pelaku usaha agar dapat menjaga kestabilan kinerja usaha penjualan beras ditengah fluktuasi harga beras yang terjadi. Agar dapat mengetahui seberapa besar pengaruh dari pemasaran, kualitas dan kuantitas produk, sumber daya manusia, finansial, dan kemampuan manajerial terhadap kinerja usaha maka penulis akan menggunakan analisis structural equation modeling (SEM) dengan bantuan applikasi AMOS. Adapun sampel yang digunakan berjumlah 130 orang pelaku usaha beras yang tersebar di Kota Makassar. Dari hasil pengujian diperoleh bahwa pemasaran, kualitas dan kuantitas produk, SDM, dan finansial memiliki pengaruh secara langsung terhadap kemampuan manajerial. Pemasaran, Kualitas dan Kuantitas Produk, SDM, Finansial dan Kemampuan Manajerial memiliki pengaruh secara langsung terhadap kinerja usaha. Kemampuan Manajerial mampu memediasi hubungan tidak langsung antara pemasaran, SDM, dan finansial terhadap kinerja usaha beras di Kota Makassar.