INTEGRASI DATA SEISMIK 3D DENGAN DATA LOG SUMUR UNTUK MENGETAHUI PENYEBARAN POROSITAS RESERVOIR HIDROKARBON FORMASI “UNS” BLOK F3 LAUT UTARA BELANDA


Trisartika, Riana (2022) INTEGRASI DATA SEISMIK 3D DENGAN DATA LOG SUMUR UNTUK MENGETAHUI PENYEBARAN POROSITAS RESERVOIR HIDROKARBON FORMASI “UNS” BLOK F3 LAUT UTARA BELANDA. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of H22116304_skripsi_07-11-2022 cover1.png]
Preview
Image
H22116304_skripsi_07-11-2022 cover1.png

Download (212kB) | Preview
[thumbnail of H22116304_skripsi_07-11-2022 1-2.pdf] Text
H22116304_skripsi_07-11-2022 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of H22116304_skripsi_07-11-2022 dp.pdf] Text
H22116304_skripsi_07-11-2022 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of H22116304_skripsi_07-11-2022.pdf] Text
H22116304_skripsi_07-11-2022.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract (Abstrak)

Lapangan F3 adalah sebuah blok di sektor Laut Utara Belanda. Pada lapangan ini telah dilakukan akuisisi 3D (3 dimensi) seismik untuk eksplorasi minyak dan gas yang terbentuk antara zaman Jurassic sampai Cretaceous. Target hidrokarbon pada lapangan ini berupa batupasir pada formasi UNS “Upper North Sea”, Keberadaan hidrokarbon pada lapangan ini ditunjukan dengan adanya fenomena bright spots dan gas chimneys pada bawah permukaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memetakan porositas dan menentukan arah persebaran porositas, digunakan metode seismik inversi akustik impedansi dalam penentuan persebaran porositar reservoir hidrokarbon. Data seismik diinversi untuk menghasilkan informasi impedasi akustik (AI). Penampang AI hasil inversi seismik tersebut kemudian ditransformasi menjadi penampang porositas berdasarkan hubungan linier yang diperoleh dari crossplot antara data impedansi akustik dan porositas dari sumur yang ada. Adapun hasil yang diperoleh, Dari metode inversi model based impedansi akustik diperoleh nilai impedansi zona reservoir formasi UNS berkisar antara 3617 – 5458 (m/s)*(g/cc) sedangkan zona persebaran porositas pada daerah penelitian didapatkan bahwa bagian timur laut hingga tenggara daerah penelitian memiliki nilai porositas rendah yang ditandakan dengan warna peta dominan hijau, dengan nilai porositas berkisar antara 0.2781 – 0.297 fraksi. Nilai porositas meningkat kearah barat laut hingga barat daya dengan rentang nilai antara 0.3254 – 0.4407 fraksi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Matematika dan Ilmu Peng. Alam > Geofisika
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 20 Dec 2024 07:09
Last Modified: 20 Dec 2024 07:09
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/40493

Actions (login required)

View Item
View Item