Hubungan Postur Kerja dengan Kejadian Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada Frontliners Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. di Kota Makassar

Musculoskeletal Disorders (MSDs) yang merupakan salah satu risiko dari bahaya ergonomi yang ada di tempat kerja. Musculoskeletal disorders (MSDs) atau yang biasa dikenal sebagai keluhan otot rangka merupakan kondisi kesehatan yang lazim ditemukan pada pekerja. Bank BTN (Persero) Tbk. merupakan salah satu badan usaha milik negara (BUMN). Setiap harinya Bank BTN di Kota Makassar kedatangan banyak nasabah dengan berbagai tujuan yang melibatkan frontliners. Dalam sehari frontliners bekerja selama 8-10 jam bahkan lebih dalam sehari tergantung kondisi di hari tersebut. Berdasarkan hasil studi pendahuluan menggunakan kuesioner Nordic Body Map (NBM) dari 22 responden, 20 responden (91%) diantaranya mengalami keluhan muskuloskeletal, sedangkan 2 responden (9%) tidak mengalami keluhan muskuloskeletal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan keluhan muskuloskeletal pada frontliners. Penelitian ini berjenis penelitian kuantitatif bersifat observasional analitik dengan rancangan cross sectional study. Populasi penelitian ini sebanyak 71 pekerja frontliners dan pada penentuan sampel menggunakan teknik total sampling. Analisis data yang digunakan adalah uji chisquare.
Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara postur kerja (p�value=0,000), usia (p-value=0,002), lama lembur kerja (p-value=0,002), masa kerja (p-value=0,000), dan tidak ada hubungan antara indeks massa tubuh (p�value=0,655) dengan keluhan muskuloskeletal. Terdapat hubungan antara postur kerja, usia, lama lembur kerja, dan masa kerja dengan kejadian musculoskeletal disorders pada frontliners