Orientasi Nilai Budaya dan Stereotip pada Orang Sasak di Desa Benteng, Kecamatan Burau, Kabupaten Luwu Timur = Orientation of cultural and stereotypes in Sasak people in Benteng Village, Burau District, East Luwu Regency


Trienida, Trienida (2023) Orientasi Nilai Budaya dan Stereotip pada Orang Sasak di Desa Benteng, Kecamatan Burau, Kabupaten Luwu Timur = Orientation of cultural and stereotypes in Sasak people in Benteng Village, Burau District, East Luwu Regency. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
E071191023_skripsi_28-02-2024 Cover1.jpg

Download (240kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
E071191023_skripsi_28-02-2024 Bab 1-2.pdf

Download (871kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
E071191023_skripsi_28-02-2024 Dapus.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
E071191023_skripsi_28-02-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2026.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Sistem nilai budaya merupakan tingkat yang paling tinggi dan paling abstrak dari suatu adat istiadat. Hal tersebut disebabkan karena nilai budaya merupakaan sekumpulan konsep-konsep yang berkaitan dengan segala seuatu yang dianggap paling berharga, bernilai dan berdaya guna dalam kehidupan mereka. Sistem nilai tersebut menjadi pedoman kehidupan masyarakat termasuk dlam mengatasi permasalahan mendasar dalm hidupnya.Orang Suku Sasak salah satu yang memiliki orientasi nilai budaya dan menjadikannya pedoman hidup. Orientasi tersebut dipengaruhi oleh masalah kemiskinan yang telah mereka alami selama bertahun-tahun. Dalam usaha mengatasi kemiskinan tersebut orang Sasak berpedoman pada nilai budaya sebagai solusi yang cenderung berbeda dari masyarakat suku lain. Sehingga menampakkan tingkat laku yang berbeda pula. Perbedaan tingkat laku tersebut yang pada akhirnya membentuk stereotip dikalangan masyarakat luas. Dengan menggunakan pendekatan etnografi dari Spradley, penelitian ini diras penting untuk dikaji terkait bagaimana keterhubungan antara orientasi nilai orang Sasak dengan terbentuknya stereotip yang disematkan kepada orang Sasak. Penelitian ini mengambil lokasi di Desa Benteng, Kecamatan Burau, Kabupaten Luwu Timur. Dengan mengacu pada konsep analisi “Orientasi nilai budaya” C. Kluckhohn dan konsep “Stereotip”.
Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil temuan lapangan menunjukkan orang Sasak memiliki orientasi nilai berbeda dari masyarakat luas sehingga menunjukkan tindakan yang berbeda pula dalam menyelesaikan masalah hidupnya. Sedangkan keterhubungan stereotip dengan orientasi nilai budaya orang Sasak ada pada sikap masyarakat luas yang mengalami bias pemaknaan terhadap perilaku dan tindakan orang Sasak dalam bertindak yang merupakan bentuk perwujudan dari orientasi nilai budaya sebagai pedoman untuk menyelesaikan masalah mendasar dalam kehidupannya.

Keywords : Orientasi nilai budaya, Streotip, Suku.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Cultural Value Orientation, Stereotypes, Ethnicity.
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi Sosial
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 29 Aug 2024 02:05
Last Modified: 29 Aug 2024 02:05
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/36194

Actions (login required)

View Item
View Item