B, Syilfiah (2023) FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN SELF CARE BEHAVIOR PADA PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAROKO KABUPATEN ENREKANG TAHUN 2023 = Factors Associated with Self Care Behavior in Hypertension Sufferers in the Baroko Community Health Center Working Area, Enrekang Regency in 2023. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
K011191098_skripsi_27-02-2024 Cover1.jpg
Download (246kB) | Preview
K011191098_skripsi_27-02-2024 Bab 1-2.pdf
Download (873kB)
K011191098_skripsi_27-02-2024 Dapus.pdf
Download (3MB)
K011191098_skripsi_27-02-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 26 July 2026.
Download (3MB)
Abstract (Abstrak)
Hipertensi merupakan salah satu Penyakit Tidak Menular (PTM) yang prevalensinya terus mengalami peningkatan. Hal ini bisa dilihat dari hasil Riskesdas tahun 2018 yaitu prevalensi hipertensi pada tahun 2013 sebanyak 25,8% meningkat pada tahun 2018 menjadi 34,11%. Salah satu yang bisa dilakukan demi menghindari komplikasi pada penderita hipertensi adalah perilaku perawatan diri yang baik (self care behavior). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan self care behavior pada penderita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Baroko Kabupaten Enrekang Tahun 2023.
Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik observasional dengan rancangan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 312 orang. Secara keseluruhan sampel yang didapat sebanyak 78 responden yang menderita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Baroko. Waktu penelitian ini dimulai pada bulan Maret - Juni 2023. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Selanjutnya data dianalisis dengan STATA dan menggunakan uji chi square.
Hasil penelitian menunjukkan responden didominasi oleh perempuan sebanyak 58,9%, pekerjaan kebanyakan sebagai IRT yaitu 55,1%, pendidikan responden paling banyak pada tingkat rendah yaitu 75,6%, lama menderita hipertensi paling tinggi ≤ 5 tahun sebanyak 88,4% dan Self care behavior responden yang baik sebanyak 44,8%. Variabel independen yang berhubungan dengan self care behavior yaitu jenis kelamin (p=0,003) dan lama menderita hipertensi (p=0,035). Sementara yang tidak berhubungan yaitu umur (p=0,948), tingkat pendidikan (p=0,189), pengetahuan (p=0,132), dan self efficacy (p=0,449).
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa faktor yang berhubungan dengan self care behavior pada penderita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Baroko yaitu jenis kelamin (laki-laki memiliki self care behavior tidak baik sebesar 75%) dan lama menderita hipertensi (responden yang menderita hipertensi < 5 tahun memiliki self care behavior tidak baik sebesar 59,4%). Hasil penelitian ini diharapkan bisa menjadi salah satu referensi dalam membuat kebijakan atau program yang berorientasi dalam pemecahan masalah kesehatan masyarakat utamanya hipertensi.
Keywords : Self Care Behavior, Hipertensi, Puskesmas Baroko, Enrekang
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Self Care Behavior, Hypertension, Baroko Health Center, Enrekang. |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 28 Aug 2024 00:56 |
Last Modified: | 28 Aug 2024 00:56 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/35859 |