HUBUNGAN KEBIASAAN JAJAN DAN SCREEN TIME DENGAN KEJADIAN OBESITAS PADA SISWA DI SDIT WIHDATUL UMMAH KOTA MAKASSAR = THE RELATIONSHIP BETWEEN SNACKING HABITS AND SCREEN TIME WITH THE INCIDENCE OF OBESITY ON STUDENT AT SDIT WIHDATUL UMMAH MAKASSAR


Indahyani, Andini (2023) HUBUNGAN KEBIASAAN JAJAN DAN SCREEN TIME DENGAN KEJADIAN OBESITAS PADA SISWA DI SDIT WIHDATUL UMMAH KOTA MAKASSAR = THE RELATIONSHIP BETWEEN SNACKING HABITS AND SCREEN TIME WITH THE INCIDENCE OF OBESITY ON STUDENT AT SDIT WIHDATUL UMMAH MAKASSAR. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover] Image (Cover)
K021181504_skripsi_17-01-2024 cover1.png

Download (80kB)
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
K021181504_skripsi_17-01-2024 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
K021181504_skripsi_17-01-2024 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
K021181504_skripsi_17-01-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2026.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Kegemukan dan obesitas merupakan masalah gizi berlebih yang makin banyak dijumpai pada anak-anak di seluruh dunia. Peningkatan prevalensi ini dikaitkan dengan pola asupan energi yang melebihi dari jumlah energi kebutuhan. Asupan makanan atau minuman yang dikonsumsi anak sekolah dapat dipengaruhi oleh kebiasaan jajan. Selain asupan, aktifitas fisik yang rendah seperti screen time tinggi dapat meningkatkan risiko obesitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kebiasaan jajan dan screen time dengan kejadian obesitas pada anak di SDIT Wihdatul Ummah Kota Makassar.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Responden penelitian merupakan siswa kelas 5 dan 6 sebanyak 162 siswa dengan teknik pengambilan sampel stratified random sampling. Data status gizi dilakukan melalui pengukuran antropometri tinggi dan berat badan menggunakan alat stadiometer dan timbangan digital kemudian diolah berdasarkan IMT/U standar Permenkes No. 21 Tahun 2020 dengan kejadian obesitas terdiri dari gizi lebih dan obesitas (z-score > +1 SD). Data kebiasaan jajan diperoleh melalui kuesioner penelitian dan screen time melalui kuesioner ASAQ (The Adolescent Sedentary Activity Questionnaire). Analisis data secara bivariat dengan chi- square test.
Hasil penelitian menunjukkan responden malnutrisi sebesar 55.5% dengan status gizi obesitas sebesar 44.4%. Responden yang memiliki kebiasaan konsumsi jajan sering sebesar 58%. Responden yang memiliki screen time tinggi sebesar 39.5%. Dari hasil penelitian yang dilakukan terdapat terdapat hubungan yang signifikan antara kebiasaan jajan dengan kejadian obesitas pada siswa (p=0.005), siswa dengan kejadian obesitas lebih banyak memiliki kebiasaan jajan sering dan terdapat hubungan yang signifikan antara screen time dengan kejadian obesitas pada siswa (p=0.009), siswa dengan kejadian obesitas lebih banyak memiliki aktivitas screen time tinggi.
Dari hasil penelitian yang dijelaskan, dapat ditarik kesimpulan bahwa siswa obesitas memiliki kebiasaan jajan sering dan screen time tinggi. penelitian ini diharapkan kepada pihak sekolah dan orang tua siswa memberi edukasi gizi terkait kebiasaan jajan yang baik dan pengurangan aktivitas screen time serta lebih membatasi kebiasaan jajan dan screen time anak.

Keywords : Kebiasaan Jajan, Screen Time, Kejadian Obesitas

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kebiasaan Jajan, Screen Time, Kejadian Obesitas
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions (Program Studi): Fakultas Kesehatan Masyarakat > Ilmu Gizi
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 24 Jun 2024 01:29
Last Modified: 24 Jun 2024 01:29
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/34515

Actions (login required)

View Item
View Item