UJI EFEKTIFITAS SENYAWA SINTETIK DERIVAT ZERUMBON (13-Hidroksi-2,9,9-Trimetilsikloundeka-2,6,10-Trien-1-on) TERHADAP TUMOR PANKREAS DENGAN MODEL XENOGRAFT

ABSTRAK
Telah dilakukan penelitian uji efektifitas senyawa sintetik derivat
Zerumbon (13-Hidroksi-2,9,9-Trimetilsikloundeka-2,6,10-Trien-1-on) terhadap tumor pankreas dengan model xenograft. Pengujian dimulai
dengan inokulasi kultur sel tumor PANC1 manusia ke mencit melalui rute
subkutan. Perlakuan diberikan dengan variasi dosis zerumbon 13-OH
yaitu 1 µg/kg BB (K1), 1,5 µg/kg BB(K2), 2 µg/kg BB (K3), serta
pembanding gemcitabine® sebagai kontrol posotif dengan dosis 40 mg/kg
BB (K+). Masing-masing dosis diberikan secara per oral. Paramater yang
digunakan yaitu diameter tumor mencit, hasil histologi organ pankreas,
dan bobot paru-paru mencit. Hasil analisis statistik menunjukkan
perbedaan yang signifikan antara kelompok perlakuan dan kontrol negatif.
Hasil histologi organ pankreas memperlihatkan jumlah sel nekrotik (K+) 76
sel, (K1) 84 sel, (K2) 63 sel, (K3) 46 sel, dan (K-) 115 sel, hasil ini
menunjukkan senyawa dapat mengurangi jumlah sel nekrotik pada
mencit. Hasil penelitian juga ditunjang oleh rasio bobot paru-paru mencit,
dimana (K+) memiliki rasio ;4,2170; (K1) 5,0268; (K2) 4,1943; (K3) 4,4569;
(K-) 7,8152. Data ini menunjukkan bahwa pemberian senyawa aktif menunjukkan penurunan volume edema paru-paru mencit. Dengan demikian,
Zerumbon 13-OH dengan dosis 2 µg/kg BB BB memiliki pengaruh yang
signifikan terhadap penurunan diameter tumor mencit, penurunan jumlah
sel nekrotik, dan rasio bobot paru-paru.