DETEKSI MOLEKULER DAN ANALISIS JENIS-JENIS VIRUS PENYEBAB PENYAKIT KERDIL PADA UDANG WINDU (Penaeus monodon, Fabricius) DI SULAWESI SELATAN


SRIWULAN, SRIWULAN (2012) DETEKSI MOLEKULER DAN ANALISIS JENIS-JENIS VIRUS PENYEBAB PENYAKIT KERDIL PADA UDANG WINDU (Penaeus monodon, Fabricius) DI SULAWESI SELATAN. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of bab 1-2] Text (bab 1-2)
sriwulan-705-1-12-sriwu-9 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of cover]
Preview
Image (cover)
sriwulan-705-1-12-sriwu-9 cover1.jpg

Download (244kB) | Preview
[thumbnail of dapus] Text (dapus)
sriwulan-705-1-12-sriwu-9 dapus.pdf

Download (786kB)
[thumbnail of full text] Text (full text)
sriwulan-705-1-12-sriwu-9.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (24MB)

Abstract (Abstrak)

Penelitian ini bertujuan: 1) melakukan optimasi MPCR sebagai
metode deteksi molekuler dini dan cepat virus penyakit kerdil udang windu (MSGS) secara simultan, 2) mengkarakterisasi jenis virus IHHNV asal Sulawesi Selatan, 3) menganalisis hubungan jenis-jenis virus penyakit
kerdil udang windu di pembenihan dengan jenis virus penyakit kerdil udang windu di tambak hasil deteksi dengan MPCR di Sulawesi Selatan dan 4) menganalisis hubungan antara musim (suhu, salinitas dan pH) terhadap prevalensi virus udang kerdil udang windu pada pembenihan dan tambak di Sulawesi Selatan.
Penelitian ini dilakukan di laboratorium Parasit dan Penyakit Ikan UNHAS. Hewan uji adalah benih berukuran pascalarva dari Takalar, Barru dan Pinrang dan udang dewasa berumur 3-4 bulan dari Takalar, Maros, Pangkep, Barru dan Pinrang berukuran normal dan kerdil. Sampling
dilakukan pada musim hujan dan kemarau. Primer spesifik untuk mengamplifikasi virus MBV, IHHNV dan HPV berukuran masing-masing 261 bp, 302 bp dan 595 bp. Data prevalensi ketiga jenis virus dan tipe infeksi virus pada musim kemarau dan hujan pada udang normal dan kerdil dianalisis dengan Chi-square, hubungan musim dengan prevalensi
virus dianalisis dengan analisis korelasi. Data optimasi MPCR, jenis virus dan karakterisasi IHHNV dianalisis secara deskriptif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa MPCR dapat
mengamplifikasi tiga DNA jenis virus MSGS secara simultan, penyakit kerdil di tambak berasal dari benih yang sudah terinfeksi virus MSGS baik dalam bentuk infeksi tunggal, ganda maupun tripel. Virus IHHNV pada penelitian ini adalah IHHNV non infeksius tipe A. Prevalensi virus MSGS pada benih dipengaruhi oleh musim dan virus MSGS bertanggungjawab terhadap kekerdilan udang windu di tambak.

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Depositing User: Kamaluddin
Date Deposited: 25 Oct 2021 01:51
Last Modified: 25 Oct 2021 01:52
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/8117

Actions (login required)

View Item
View Item