ESTIMASI SUMBERDAYA ENDAPAN BIJIH EMAS EPITERMAL SULFIDASI TINGGI MENGGUNAKAN METODE ORDINARY KRIGING (Studi Kasus: Blok X, Site Bakan, PT J Resources Bolaang Mongondow, Provinsi Sulawesi Utara) = RESOURCE ESTIMATION OF EPHITERMAL GOLD ORE DEPOSITS USING KRIGING METHODS (Case Study: Block X, PT J Resources Bolaang Mongondow Regency, North Sulawesi Province)

HUSNUL KHATIMA. Estimasi Sumberdaya Endapan Bijih Emas Epitermal Menggunakan Metode Ordinary Kriging (Studi Kasus: Blok X, Site Bakan, PT J Resources Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow, Provinsi Sulawesi Utara), (dibimbing oleh Dr. Ir. Irzal Nur, M.T. dan Dr. phil. nat. Sri Widodo, S.T., M.T.). Berdasarkan informasi dari Pusat Data dan Teknologi Informasi Energi dan Sumber Daya Mineral, cadangan emas di Indonesia kira-kira 3.000 ton dengan sumber dayanya mencapai 6.000 ton. Data Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Sulawesi Utara menunjukkan, terdapat 46 IUP yang tersebar di Sulawesi Utara dengan komoditas terbanyak yang dikelola adalah emas dan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang usaha pertambangan emas adalah PT. J Resources Bolaang Mongondow yang sampai saat ini masih memperluas kegiatan eksplorasi dengan mencari sumberdaya emas yang memiliki nilai ekonomis. Tujuan dari penelitian ini yaitu melakukan analisis univariat terhadap kadar Au pada titik pengeboran serta mengetahui hasil estimasi dan klasifikasi sumberdaya endapan bijih emas di Blok X PT J Resources Bolaang Mongondow, site Bakan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode ordinary kriging (OK) menggunakan bantuan software Micromine 2023. Hasil analisis univariat kadar Au setelah top cut dan komposit didapatkan jumlah sampel 1.270, nilai minimum 0,01 g/t, nilai maksimum 4,78 g/t, mean 0,28, median 0,17, varians 0,17, dan koefisien varians 1,46. Hasil analisis variogram didapatkan range arah strike 21,3 m, range arah dip 17,6 m, range arah pitch 19,1 m, nilai nugget effect sebesar 0,2, dan sill sebesar 2,1. Hasil estimasi menggunakan metode ordinary kriging didapatkan sumberdaya terukur sebesar 124.492,040 ton dengan kadar Au 0,29 g/t, sumberdaya tertunjuk sebesar 1.098.415,610 ton dengan kadar Au 0,35 g/t, dan sumberdaya tereka sebesar 4.476.670,320 ton, sehingga total sumberdaya bijih emas di Blok X sebesar 5.699.577,970 ton dengan kadar 0,30 g/t.

Keyword : Ordinary Kriging, Emas, Estimasi Sumberdaya, Micromine 2023