ANALISIS PENGARUH CUACA TERHADAP DELAY PESAWAT (STUDI KASUS : BANDARA HALUOLEO KENDARI (KDI))

Transportasi udara adalah salah satu transportasi yang paling diminati karena dianggap aman, serta efektif dan efisien dari segi waktu. Dengan meningkatnya kebutuhan akan transportasi udara maka, maskapai-maskapai penerbangan di Indonesia berlomba-lomba untuk memberikan pelayanan dan jasa terbaik. Untuk memberikan pelayanan dan jasa terbaik maka maskapai-maskapai penerbangan berusaha untuk menghindari terjadinya delay yang disebabkan oleh berbagai faktor, yaitu kondisi cuaca, penanganan penumpang, dan operasional maskapai penerbangan. Delay adalah salah satu masalah konkrit yang terjadi di industri penerbangan. Cuaca yang buruk akan menyebabkan penundaan penerbangan. Tetapi tidak diketahui seberapa kuat cuaca mempengaruhi terjadinya keterlambatan penerbangan (delay). Lokasi penelitian ini dilakukan di Bandara Haluoleo yang bertujuan untuk menganalisa seberapa berpengaruhnya cuaca terhadap delay pesawat di Bandara Haluoleo Kendari menggunakan pemodelan dengan Python. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data cuaca dan data delay selama periode 2019 sampai 2021. Hasil yang didapatkan yaitu dari 11797 keberangkatan hanya terjadi 463 (4%) delay yang disebabkan oleh cuaca. Faktor cuaca yang mempengaruhi kejadian delay di Bandara Haluoleo adalah jarak pandang dengan korelasi -0,057, arah angin dengan korelasi -0.079, dan kecepatan angin dengan korelasi 0.16.