Ramadhany, Atthaliah Ayu (2025) ARAHAN PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH DI BANTARAN SUNGAI SINRIJALA, KELURAHAN PANDANG KOTA MAKASSAR. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
![[thumbnail of D101201034_skripsi_02-01-2025 bab 1-2.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
D101201034_skripsi_02-01-2025 bab 1-2.pdf
Download (548kB)
![[thumbnail of D101201034_skripsi_02-01-2025 cover1.jpg]](/44006/2.hassmallThumbnailVersion/D101201034_skripsi_02-01-2025%20cover1.jpg)

D101201034_skripsi_02-01-2025 cover1.jpg
Download (263kB) | Preview
![[thumbnail of D101201034_skripsi_02-01-2025 dp.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
D101201034_skripsi_02-01-2025 dp.pdf
Download (948kB)
![[thumbnail of D101201034_skripsi_02-01-2025.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
D101201034_skripsi_02-01-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 24 February 2027.
Download (10MB)
Abstract (Abstrak)
Peningkatan jumlah penduduk selaras dengan peningkatan kebutuhan akan lahan. Kota Makassar yang berstatus sebagai kota metropolitan menjadi salah satu tujuan urbanisasi masyarakat dari daerah sekitarnya. Keterbatasan lahan berdampak pada tumbuhnya permukiman di kawasan yang tidak ditujukan untuk permukiman sehingga membuat suatu lingkungan menjadi kumuh. Tujuan penelitian: 1) mengetahui karakteristik permukiman kumuh di RW 2 Kelurahan Pandang; 2) mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kebertahanan masyarakat dalam bermukim di permukiman kumuh RW 2 Kelurahan Pandang; 3) merumuskan arahan peningkatan kualitas permukiman kumuh RW 2 Kelurahan Pandang. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, kuesioner, dan studi dokumen. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif, dan analisis kuantitatif dengan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian: 1) kondisi fisik lingkungan di RW 2 menunjukkan adanya penurunan kualitas seperti kondisi jalan yang rusak dan belum diperkeras, konstruksi saluran drainase yang rusak di beberapa titik dan tidak mampu mengalirkan air dengan baik, mayoritas bangunan rumah berjenis non permanen, lingkungan dicemari oleh sampah, serta tidak adanya alat proteksi kebakaran. Pada aspek non-fisik diketahui sebagian besar masyarakat yakni 33% hanya menempuh pendidikan hingga tingkat SD, sebanyak 48% masyarakat memiliki pendapatan dibawah Rp1.500.000, dan adanya kebiasaan buruk membuang sampah sembarangan; 2) hasil analisis regresi linier berganda menggunakan SPSS menunjukkan faktor yang mempengaruhi kebertahanan masyarakat dalam bermukim di RW 2 adalah aspek sosial budaya dengan nilai 0,413 dan aspek ekonomi dengan nilai 0,513; 3) rekomendasi arahan peningkatan kualitas permukiman kumuh di RW 2 yaitu: a) relokasi dengan mempertimbangkan unsur-unsur dalam penyediaan hunian yang layak huni; b) pengadaan sosialisasi peduli lingkungan, pentingnya pendidikan, dan edukasi tanggap bencana kepada masyarakat; c) pemberdayaan dan pendampingan masyarakat melalui kegiatan wirausaha dan program bank sampah untuk mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan perekonomian masyarakat.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Teknik > Teknik Perencanaan Wilayah Kota |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl2 |
Date Deposited: | 21 Apr 2025 01:21 |
Last Modified: | 21 Apr 2025 01:21 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/44006 |