Muflihah, Niddayani (2025) PENGARUH KARAKTERISTIK BENTUK TERAK NIKEL SEBAGAI PENGGANTI PASIR. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin Makassar.
![[thumbnail of D012231051_skripsi_31-12-2024 bab 1-2.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
D012231051_skripsi_31-12-2024 bab 1-2.pdf
Download (1MB)
![[thumbnail of D012231051_skripsi_31-12-2024 cover1.jpg]](/43941/2.hassmallThumbnailVersion/D012231051_skripsi_31-12-2024%20cover1.jpg)

D012231051_skripsi_31-12-2024 cover1.jpg
Download (356kB) | Preview
![[thumbnail of D012231051_skripsi_31-12-2024 dp.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
D012231051_skripsi_31-12-2024 dp.pdf
Download (537kB)
![[thumbnail of D012231051_skripsi_31-12-2024.pdf]](/style/images/fileicons/text.png)
D012231051_skripsi_31-12-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 24 February 2027.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh karakteristik bentuk terak nikel, yaitu angular dan spherical, sebagai alternatif pengganti pasir dalam pembuatan mortar. Penggunaan pasir alami semakin terbatas akibat eksploitasi berlebihan, sehingga dibutuhkan material alternatif yang berkelanjutan, salah satunya adalah terak nikel yang merupakan limbah industri pertambangan. Penelitian dilakukan dengan variasi proporsi campuran antara terak nikel angular dan spherical pada mortar dengan beberapa kombinasi, yaitu 30%SS:70%AS, 40%SS:60%AS, 50%SS:50%AS, 60%SS:40%AS, 70%SS:30%AS, serta 100%SS, dan 100%AS. Pengujian yang dilakukan meliputi pengukuran kuat tekan mortar serta dampak lingkungan melalui indikator seperti Global Warming Potential (GWP), Acidification Potential (AP), dan Eutrophication Potential (EP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan kombinasi terak nikel, terutama pada proporsi 30% SS dan 70% AS, menghasilkan kuat tekan optimum sebesar 42,99 N/mm² pada umur 28 hari, hal ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan dengan campuran mortar menggunakan pasir alami. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan terak nikel sebagai pengganti pasir tidak hanya meningkatkan kuat tekan pada mortar, tetapi juga dapat mengurangi dampak lingkungan yang dihasilkan dari emisi karbon dengan penurunan GWP hingga 20%, AP sebesar 15%, dan EP sebesar 18% dibandingkan dengan agregat pasir alami. Kedua bentuk terak nikel ketika dikombinasikan dapat memberikan keseimbangan antara peningkatan sifat mekanik dan pengurangan dampak negatif terhadap lingkungan. Temuan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi penting bagi pengembangan material konstruksi yang lebih ramah lingkungan dan efisien dengan memanfaatkan limbah industri yang tersedia secara berkelanjutan.
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl2 |
Date Deposited: | 16 Apr 2025 02:19 |
Last Modified: | 16 Apr 2025 02:19 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/43941 |