STUDI PERKUATAN FRP TERHADAP KAPASITAS GESER COLD-JOINT LONGITUDINAL PADA BALOK BETON BERTULANG = Study FRP Retrofitting of Shear Capacity on Cold Joint Longitudinal of Reinforced Concrete Beam.


SILA, ARDI AZIS (2024) STUDI PERKUATAN FRP TERHADAP KAPASITAS GESER COLD-JOINT LONGITUDINAL PADA BALOK BETON BERTULANG = Study FRP Retrofitting of Shear Capacity on Cold Joint Longitudinal of Reinforced Concrete Beam. Disertasi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D013211008_disertasi_25-11-2024 COVER1.jpg

Download (229kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
D013211008_disertasi_25-11-2024 BAB 1-2(FILEminimizer).pdf

Download (2MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D013211008_disertasi_25-11-2024 DP(FILEminimizer).pdf

Download (4MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D013211008_disertasi_25-11-2024(FILEminimizer).pdf
Restricted to Repository staff only until 22 January 2027.

Download (7MB)

Abstract (Abstrak)

Serangan klorida dan karbon dioksida pada baja tulangan adalah salah satu musuh utama pada elemen struktur beton bertulang seperti balok girder jembatan, bangunan laut, maupun bangunan terekspos lainnya. Karat yang terbentuk akibat serangan ini akan merambat perlahan-lahan kedalam beton menyebabkan kerusakan struktural yang berpotensi meruntuhkan balok beton bertulang. Tahapan korosi ini juga menciptakan karat yang volumenya lebih besar dari baja, memberikan tekanan pada selimut beton dan memicu terjadinya retak atau spalling pada permukaan beton. Jika paparan klorida ini berkelanjutan, spalling tidak dapat dihindarkan dan terjadi semakin parah dengan membuka akses bagi elemen korosif lainnya untuk menembus lebih dalam ke bagian inti beton dan merusak tulangan secara permanen. Untuk itu diperlukan perbaikan sesegera mungkin pada balok yang mengalami spalling agar struktur tetap aman dan fungsional. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi metode perbaikan balok beton bertulang pasca spalling dengan grouting, angkur dynabolt dan perkuatan GFRP (Glass Fiber Reinforced Polymer). Empat variasi balok beton bertulang diuji dengan ukuran 150 x 200 x 3300 mm, yaitu balok normal (BK), balok dengan perkuatan GFRP (BNS), balok dengan grouting dan lembaran GFRP (BGS), serta balok dengan grouting, angkur dynabolt dan lembaran GFRP (BGSDB). Masing-masing balok diuji lentur sampai mengalami keruntuhan untuk menganalisis kapasitas beban, lendutan, regangan baja dan beton, pola retak, dan mode kegagalan. Hasil menunjukkan Balok normal (BK) memiliki kapasitas beban maksimum rata-rata 19,47 kN, balok monolit BNS sebesar 34,88 kN, balok grouting dan perkuatan GFRP (BGS) sebesar 31,39 kN, sedangkan balok dengan grouting, angkur dynabolt, dan perkuatan GFRP sedikit lebih rendah yaitu 29,89 kN dibanding balok BGS. Nilai maksimum regangan baja untuk balok BK 21197µe, BGS 13095µe, BNS 5671µe, dan BGSDB 4787µe. Balok BGSDB memperlihatkan penurunan regangan baja tertinggi sebesar 77,42% diikuti oleh balok BNS dengan penurunan sebesar 73,24%, dan terakhir balok BGS dengan penurunan sebesar 38,22%. Perbaikan mortar grouting, angkur dynabolt dan perkuatan GFRP meningkatkan kemampuan balok, serta terbukti mencegah delaminasi dini pada sambungan cold-joint longitudinal sehingga lembaran GFRP dapat bekerja maksimal dalam menahan beban lentur sehingga beban ultimitnya meningkat. Secara keseluruhan Perkuatan GFRP pada sisi bawah balok sebagai pengganti tulangan yang terkorosi sangat efektif dalam mengembalikan kinerja balok meskipun belum sama dengan kondisi initial balok.

Keyword : Balok beton bertulang, perkuatan GFRP, spalling, korosi, dynabolt

Item Type: Thesis (Disertasi)
Uncontrolled Keywords: RC-Beam, GFRP strengthening, spalling, corrosion, dynabolt.
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Rasman
Date Deposited: 13 Feb 2025 02:19
Last Modified: 13 Feb 2025 02:19
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/42215

Actions (login required)

View Item
View Item