KONSTRUKSI IDENTITAS DIGITAL GEN-Z PENGGUNA SECOND ACCOUNT INSTAGRAM DI KOTA MAKASSAR = CONSTRUCTION OF GEN-Z DIGITAL IDENTITY ON SECOND ACCOUNT INSTAGRAM IN MAKASSAR CITY


AKHMAD, MUHAMMAD AL-KHAHFI (2024) KONSTRUKSI IDENTITAS DIGITAL GEN-Z PENGGUNA SECOND ACCOUNT INSTAGRAM DI KOTA MAKASSAR = CONSTRUCTION OF GEN-Z DIGITAL IDENTITY ON SECOND ACCOUNT INSTAGRAM IN MAKASSAR CITY. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
E032221001_tesis_23-08-2024 cover1.jpg

Download (439kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
E032221001_tesis_23-08-2024 bab 1-2.pdf

Download (967kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
E032221001_tesis_23-08-2024 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
E032221001_tesis_23-08-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 7 August 2026.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

ABSTRAK MUHAMMAD ALKHAHFI AKHMAD. Konstruksi Identitas Digital Gen-Z Pengguna Second Account Instagram di Kota Makassar (dibimbing oleh Ramli A.T. dan Sawedi Muhammad). Penelitian ini mengkaji fenomena identitas digital pada generasi Z di media sosial, berfokus pada penggunaan akun utama dan second account Instagram. Penelititan ini betujuan mengetahui konstruksi identitas digital gen-Z pengguna second account instagram dan presentasi diri dan manajemen kesan dalam dinamika interaksi sosial dalam merekonstruksi identitas digital gen-Z pengguna second account. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode campuran dengan desain concurrent mixed method dengan data kuantitatif dan kualitatif yang dikumpulkan secara paralel. Pengumpulan data melalui survei, wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi. Teknik penyampelan menggunakan sampling bola salju nonprobabilitas dengan sampel sebanyak 252 responden dan lima informan. Analisis data kuantitatif dilakukan dengan statistik deskriptif dan uji Wilcoxon, sedangkan data kualitatif dianalisis melalui pereduksian data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Melalui uji Wilcoxon, studi ini menemukan perbedaan signifikan dalam konstruksi identitas digital antara kedua jenis akun. Second account berfungsi sebagai ruang ekspresi diri yang lebih autentik, sedangkan akun utama digunakan untuk memproyeksikan citra positif sesuai ekspektasi sosial. Analisis kuantitatif menunjukkan tingkat presentasi diri dan manajemen kesan yang berbeda antara kedua akun. Generasi Z menerapkan strategi filterisasi konten dan manajemen audiens dalam mengelola presentasi diri mereka. Motivasi penggunaan second account meliputi kebutuhan membangun hubungan autentik dan mengekspresikan diri tanpa tekanan. Namun, praktik ini juga berpotensi menimbulkan fragmentasi identitas. Studi ini memberikan wawasan tentang kompleksitas pembentukan identitas digital di kalangan generasi muda dan implikasinya terhadap perkembangan psikososial mereka pada era digital.

Kata Kunci : identitas digital, presentasi diri, manajemen kesan

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Digital identity, Self-Presentation, Impression Management
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
Divisions (Program Studi): Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi
Depositing User: stfathirah s
Date Deposited: 20 Jan 2025 01:02
Last Modified: 20 Jan 2025 01:02
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/42080

Actions (login required)

View Item
View Item