Analisis Kandungan Mineral Pasir Besi Pantai Boe Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan Menggunakan Metode X-Ray Diffraction (XRD) = Mineral Content Analysis of Iron Sand of Boe Beach, Takalar Regency, South Sulawesi Using X-Ray Diffraction (XRD) Method

Pasir besi merupakan salah satu jenis sumber daya mineral yang dapat ditemukan di sepanjang wilayah pantai terbentuk dari proses penghancuran oleh cuaca, air permukaan dan gelombang terhadap batuan asal yang mengandung mineral-mineral besi. Keterdapatan pasir besi salah satunya berada di Pantai Boe, Desa Mappakalompo, Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan. Endapan pasir besi ditandai dengan adanya pasir berwarna hitam di pesisir pantai Kabupaten Takalar, khususnya di Pantai Boe. Semakin gelap/hitam warna dari pasir maka kandungan mineral besinya juga akan semakin tinggi. Penelitian ini dilakukan di Pantai Boe, Desa Mappakalompo, Kec Galesong, Kabupaten Takalar dengan menggunakan 3 sampel pasir. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan mineral serta struktur kristal yang terkandung pada sampel pasir. Metode yang digunakan adalah merode XRD (X-Ray Diffraction). Kandungan mineral yang terdapat pada sampel pasir besi di Kabupaten Takalar mencakup: Potassium [Iron (II)/magnesium] iron (III) bis(orthophosphate) (Fe1,91K Mg0,09O8P2) sebesar 26,6%, Magnetite (Fe3O4 ) 34,4%, Magnetite (Fe2.719O4Si0,289) 12%, Ferrocolombite 65.5%, Hexaferrum (Fe0,69Ir0,05Ni0,02Os0,18Ru0,06) 5,7%, dan Hematite (Fe2O3 ) 17,7%. Dengan Struktur kristal yaitu monoclinic, cubic, orthorhombic, hexagonal dan trigonal. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai referensi dan informasi untuk pemanfaatan sumber daya mineral di daerah penelitian.

Keyword : Pasir Besi, Kandungan Mineral, XRD, Pantai Galesong