ANALISIS MUTU CABAI MERAH BESAR (Capsicum Annuum L.) PASCA PENCUCIAN DESINFEKTAN KLORIN DENGAN METODE PENYIMPANAN SUHU RUANG, REFRIGERATOR, DAN ZERO ENERGY COOL CHAMBER (ZECC)

Latar belakang Cabai merah besar (Capsicum Annuum L.) merupakan komoditi holtikultura yang banyak dibudidayakan di Indonesia karena memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Tujuan penelitian dilakukan untuk mengetahui konsentrasi perlakuan pencucian desinfektan terbaik, perubahan mutu cabai merah besar pasca pencucian desinfektan yang disimpan pada suhu ruang, refrigerator, dan ZECC, serta masa simpan cabai merah besar pasca pencucian desinfektan klorin yang disimpan pada pada suhu ruang, refrigerator, dan ZECC. Metode Penelitian ini dibagi menjadi 2 tahap, tahap I yaitu penentuan konsentrasi klorin terbaik dan tahap II yaitu dilakukan pengujian kadar air, susut bobot, uji vitamin C, total asam, nilai pH, total padatan terlarut, perubahan tekstur, total mikroba, dan uji organoleptik (warna, tekstur, dan aroma). Hasil Mutu cabai merah pasca pencucian desinfektan klorin berdasarkan parameter kadar air, susut bobot, vitamin C, pH, warna (koordinat L*), serta analisa klorin menunjukkan perlakuan terbaik pada penyimpanan ZECC. Adapun penyimpanan refrigerator dan ZECC yang menunjukkan nilai tidak berbeda nyata yaitu berdasarkan parameter total padatan terlarut, organoleptik (aroma dan tekstur), serta umur simpan cabai merah. Sedangkan, pada berdasarkan parameter total asam dan total mikroba menunjukkan mutu cabai merah selama penyimpanan refrigerator sebagai penyimpanan terbaik. Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa pencucian menggunakan klorin 50 ppm dan penyimpanan Zero Energy Cool Chamber (ZECC) menunjukkan perlakuan terbaik dengan lama masa simpan yaitu 15 hari.