STUDI PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL KOMUNITAS LOKAL TERHADAP PERKEMBANGAN WISATA ALAM DI GUNNG BAHONGLANGI DESA BONTOJAI KABUPATEN BONE = Study of Changes in Social Behavior of Local Communities Towards the Development of Nature Tourism in Mount Bahonglangi, Bontojai Village, Bone Regency

ABSTRAK A. MUHAMMAD HAERUL PAKHARUDDIN, E031181010. Studi Perubahan Perilaku Sosial Komunitas Lokal Terhadap Perkembangan Wisata Alam di Gunung Bahonglangi Desa Bontojai Kabupaten Bone. Dibimbing oleh Prof. Dr. Suparman Abdullah, M.Si. dan Atma Ras, S.Sos, M.A. Departemen Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor penyebab dan bentuk perubahan perilaku sosial komunitas lokal terhadap perkembangan wisata alam di Gunung Bahonglangi, Desa Bontojai, Kecamatan Bontocani, Kabupaten Bone. Metode penelitian pada penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu simple random sampling (simpel acak sederhana) dengan 67 responden warga dusun Bahonglangi, desa Bontojai, Kabupaten Bone. Hasil penelitian ini menunjukkan faktor penyebab perubahan perilaku sosial komunitas lokal di dusun Bahonglangi dipengaruh oleh dua aspek yaitu, faktor internal yang menunjukkan 67 responden memberikan pengaruh dengan pesentase 70% terkait partisipasi warga desa Bontojai dan pemerintah desa Bontojai dalam pengembangan wisata alam gunung Bahonglangi sehingga menimbulkan suatu perubahan secara struktur dan perilaku sosial. Kemudian faktor eksternal (dorongan pengunjung wisata) 30% memberikan pengaruh dalam pengembangan wisata alam gunung Bahonglangi yang memberikan perubahan secara struktur dan perilaku sosial. Untuk menjelaskan secara spesifik terkait faktor penyebab perubahan perilaku sosial komunitas lokal terhadap perkembangan wisata alam di gunung Bahonglangi, penulis menggunakan pendekatan analisis faktor independen perubahan sosial Neil J. Smelser. Faktor independen tersebut memiliki empat variabel yaitu (1) Keadaan struktur untuk berubah; (2) Dorongan untuk berubah; (3) Adanya mobilisasi untuk berubah; (4) Pelaksanaan kontrol sosial. Variabell independen tersebut mempegaruhi dan mempercepat terjadinya suatu perubahan sosial. Berdasarkan faktor penyebab perubahan perilaku komunitas lokal di Dusun Bahonglangi, Desa Bontojai, terdapat bentuk perubahan yang terjadi yaitu (1) perubahan sikap; (2) perubahan gaya hidup; (3) perubahan sistem kepercayaan; (4) perubahan bahasa. Dalam penelitian ini dapat disimpulkan perkembangan wisata alam gunung Bahonglangi memberikan pengaruh terhadap faktor penyebab dan bentuk perubahan perilaku sosial komunitas lokal di dusun Bahonglangi, desa Bontojai, Kabupaten Bone.

Kata kunci : Perubahan Perilaku Sosial, Wisata Alam Gunung, Faktor Independen Perubahan Sosial.