Respon Varietas Selada Pada Berbagai Komposisi Nutrisi Hidroponik Berbasis Image-Processing

Penelitian bertujuan untuk mengetahui interaksi antara komposisi nutrisi hidroponik dan varietas selada yang memberikan pengaruh terbaik terhadap pertumbuhan dan produksi selada. Penelitian ini dilakukan di Perumahan Dosen Unhas, Jalan Al Ghazaly, Blok BG nomor 91, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar, Sulawesi Selatan pada Agustus sampai Oktober 2022. Penelitian ini menggunakan rancangan tersarang. Faktor pertama adalah komposisi nutrisi hidroponik (K) yang terdiri dari empat taraf yaitu kalium 346 ppm dengan perbandingan ammonium dan nitrat 1:3,8 (k1), kalium 376 ppm dengan perbandingan ammonium dan nitrat 1:4 (k2), kalium 406 ppm dengan perbandingan ammonium dan nitrat 1:4,2 (k3), kalium 436 ppm dengan perbandingan ammonium dan nitrat 1:4,4 (k4). Adapun faktor kedua adalah varietas selada (V) yang terdiri dari tujuh taraf yaitu Grand Rapids (v1), Karina (v2), RZ Junction (v3), Batavia Maritima (v4), Batavia Caipira (v5), Batavia Brava (v6) dan Batavia Pearl Germ (v7). Hasil penelitian menunjukkan interaksi antara komposisi nutrisi hidroponik kalium 406 ppm dengan perbandingan ammonium dan nitrat 1:4,2 dan varietas Batavia Caipira memberikan hasil tertinggi pada produksi sebesar (342.11 gram), berat basah tajuk (318.11 gram), klorofil a (99.65 μ mol.m-2), klorofil b (57.28 μ mol.m-2), klorofil total (157.15 μ mol.m-2), dan indeks warna green (52.40). Perlakuan komposisi nutrisi hidroponik kalium 406 ppm dengan perbandingan ammonium dan nitrat 1:4,2 memberikan hasil tertinggi pada produksi sebesar 246.95 gram. Varietas selada Batavia Caipira menunjukkan produksi tertinggi sebesar 249.56 gram.