HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN KEPERAWATAN TERHADAP PERSEPSI KEPUASAN PASIEN DI RAWAT INAP RSUD LABUANG BAJI KOTA MAKASSAR TAHUN 2022

Kepuasan pasien tidak lepas dari sumber daya manusia yang diberikan oleh rumah sakit, salah satunya ialah perawat dalam memberikan pelayanan keperawatan. Tidak jarang bahwa perawat menjadi sasaran terhadap kepuasan pasien, karena pelayanan keperawatan yang memiliki kontribusi paling besar atas kesan pasien terhadap sebuah rumah sakit. Sementara itu berdasarkan data yang diperoleh dari rekam medik menujukkan bahwa persentase kepuasan pasien rawat inap RSUD Labuang Baji tahun 2019 dan 2020 mengalami fluktuasi dan tidak memenuhi indikator Standar Pelayanan Minimal tahun 2012 yaitu ≥90%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan kualitas pelayanan keperawatan terhadap persepsi kepuasan pasien di rawat inap RSUD Labuang Baji Kota Makassar Tahun 2022 dengan 12 variabel (caring, komunikasi, informasi, kerja sama, penerimaan, tanggung jawab, keramahan & kesopanan, ketepatan waktu, kompetensi tekmis, empathy, penampilan, dan kelengkapan sarana). Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien rawat inap RSUD Labuang Baji Kota Makassar. Sampel pada penelitian ini adalah pasien yang menjalani rawat inap minimal 3 hari, minimal berusia 17 tahun. Pengumpulan data menggunakan instrumen kuesioner. Pengolahan data menggunakan SPSS dengan analisis data yang digunakan yakni analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan caring (p=0,00), komunikasi (p=0,00), informasi (p=0,00), kerja sama (p=0,00), penerimaan (p=0,00), tanggung jawab (p=0,00), ketepatan waktu (p=0,09), kompetensi teknis (p=0,00), empathy (p=0,00), penampilan (p=0,00), kelengkapan sarana (p=0,01) dengan kepuasan pasien. Tidak ada hubungan keramahan & kesopanan (p=0,53) dengan kepuasan pasien. Diharapkan RSUD Labuang Baji sebagai instansi kesehatan lebih meningkatkan mutu pelayanan keperawatan sesuai dengan standar pelayanan.