Saniyyah, Azzah (2024) Hubungan Eating Behavior dengan Kejadian Overweight di SMP Negeri 6 Makassar Tahun 2024. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin Makassar.
K021201060_skripsi_09-10-2024 cover1.jpg
Download (317kB) | Preview
K021201060_skripsi_09-10-2024 bab 1-2.pdf
Download (1MB)
K021201060_skripsi_09-10-2024 dp.pdf
Download (979kB)
K021201060_skripsi_09-10-2024.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Pendahuluan. Masalah gizi lebih akibat perilaku makan (eating behavior) yang salah terus mengalami peningkatan. Penyebab utama gizi lebih ialah konsumsi yang dipengaruhi oleh eating behavior namun, masih terbatas penelitian terkait eating behavior pada remaja di Makassar. Tujuan. Untuk mengetahui hubungan setiap aspek eating behavior dengan kejadian overweight pada remaja di SMP Negeri 6 Makassar. Bahan dan Metode. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional. Teknik sampling yang digunakan adalah simple random sampling. Eating behavior remaja diukur menggunakan Dutch Eating Behavior Questionnaire, sedangkan overweight diukur menggunakan alat ukur timbangan berat badan dan stadiometer yang dianalisis dengan indikator IMT/U. Analisis univariat dan bivariate dilakukan dengan menggunakan uji chi-square. Hasil. Subjek yang overweight 47 orang (30,71%) dengan 14 orang (9,2%) gizi lebih dan 33 orang (21,6%) obesitas. Kejadian overweight dominan terjadi pada responden berjenis kelamin laki-laki, usia 14 tahun, memiliki uang saku ≥Rp. 30.000, pendidikan orang tua tinggi serta orang tua bekerja sehingga pendapatan orang tua tinggi. Aspek perilaku makan didominasi oleh keinginan makan ketika tidak sedang beraktivitas dan merasa bosan, ketika makanan terasa dan tercium enak , memiliki makanan yang lezat, dan pembatasan. Sebagian besar sampel memiliki emotional eating rendah (62,74%), external eating rendah (58,17%), dan restraint eating rendah (63,40%). Hasil analisis chi-square menunjukkan tidak adanya hubungan yang signifikan antara emotional eating dengan kejadian overweight (p = 0,997), external eating dengan kejadian overweight (p = 0,139) dan restraint eating dengan kejadian overweight (p = 0,403). Kesimpulan. Tidak ada hubungan antara eating behavior dengan kejadian overweight di SMP Negeri 6 Makassar Tahun 2024 (p = 0,248).
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kesehatan Masyarakat > Ilmu Gizi |
Depositing User: | Unnamed user with username chandra |
Date Deposited: | 15 Nov 2024 01:59 |
Last Modified: | 15 Nov 2024 01:59 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/39223 |