EFEK PROTEKTIF EKSTRAK ETANOL DAUN PALIASA (KLEINHOVIA HOSPITA LINN) TERHADAP PERUBAHAN PATOLOGIS JARINGAN HATI TIKUS MODEL HIPERLIPIDEMIA YANG DIINDUKSI TRITON X-100 = Protective Effect of Ethanol Extract of Paliasa Leaves (Kleinhovia hospita L) Against Pathological Changes in Liver Tissue of Rats in the Triton X-100-Induced Hyperlipidemia Model

Latar belakang. Hiperlipidemia merupakan kondisi yang dapat memicu terjadinya non-alcoholic fatty liver disease (NAFLD) yang berujung pada sirosis dan karsinoma hepatoseluler yang menjadi alasan meningkatnya kadar enzim hepar di dalam darah. Daun paliasa (Kleinhovia hospita L.) merupakan alternatif pengobatan yang banyak dimanfaatkan sebagai hepatoprotektor sehingga dapat digunakan dalam pencegahan kerusakan struktur jaringan hati akibat penumpukan lemak pada hati. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek proteksi dari ekstrak etanol daun paliasa terhadap perubahan patologis jaringan hati tikus model hiperlipidemia yang diinduksi Triton X-100. Metode. Tikus putih jantan dibagi menjadi 4 kelompok perlakuan, yaitu kelompok normal (Na-CMC), Kelompok negatif (NaCMC+Triton X100), kelompok ekstrak 250 (Ekstrak paliasa 250 mg/kg +Triton X-100), dan kelompok ekstrak 500 (Ekstrak paliasa 500 mg/kg +Triton X-100). Perlakuan ekstrak diberikan selama 7 hari kemudian diinduksi dengan Triton X-100 (400 mg/kgBB) per-oral, 48 jam kemudian dilakukan pembedahan dan diambil organ hatinya untuk uji histopatologi Hasil. Triton X-100 pada dosis 400 mg/kgBB menyebabkan kerusakan yang intensif pada hati tikus, derajat kerusakan hati dapat dikurangi dengan pemberian ekstrak daun paliasa 250 mg/kg, walaupun secara statistik skor kerusakan hati tidak menunjukan perbedaan signifikan. Kesimpulan. Pemberian ekstrak etanol daun paliasa dosis 250 mg/kg pada tikus yang diinduksi Triton X-100 mengurangi perubahan patologis jaringan hati walaupun tidak signifikan secara statistik

Keywords : Hiperlipidemia; Histopatologi; Triton X-100; Paliasa; Hepatoprotektor