At-tasybih fil Qur'ani al-Karim fi juz'i 26 : 'anwaauhu wa aghraadhuhu (dirasah tahliliyah balagiyah)

Mirnawati, “Tasybih dalam Al-Quran Al-Karim yang terdapat dalam juz 26 : Jenis dan Tujuannya” suatu tinjauan balagah dibawah bimbingan Dr. Syamsul Bahri Abdul hamid, Lc., M.A.
Latar belakang. Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya Jenis tasybih pada juz 26 yang merupakan bagian dari balagah Al-Quran memiliki peran penting dalam mengungkap berbagai makna di dalamnya, juga terdapat kajian-kajian parsial yang beraneka ragam dapat ditemukan hampir disetiap surah. Tujuan. Tujuan dari penelitian ini adalah Mengidentifikasi jumlah ayat-ayat tasybih serta mengklasifikasikannya berdasarkan jenis dan tujuan tasybih yang terdapat dalam juz 26. Metode. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dianalisis dengan menggunakan observasi dengan membaca seluruh ayat-ayat Al-Quran khususnya pada juz 26 kemudian menandai ayat-ayat yang merupakan tasybih serta mengkalsifikasikan ayat-ayat tersebut berdasarkan jenis dan tujuannya. Hasil. Pada penelitian ini ditemukan sebanyak 8 ayat tasybih dalam juz 26 dimana berdasarkan jenisnya: 3 tasybih mursal mujmal, 2 tasybih muakkad mufasshal, 2 tasybih tamtsil, dan 1 tasybih mursal mufasshal. Adapun berdasarkan tujuannya: 2 ayat memliki tujuan menguatkan keadaan musyabbah, 2 ayat menjelaskan keadaan musyabbah, 2 ayat menjelaskan ukuran musyabbah, dan 2 ayat menyebut kejelekan yang terdapat pada musyabbah. Kesimpulan. Dapat disimpulkan bahwa jenis tasybih yang terdapat dalam juz 26 beraneka ragam seperti adanya tasybih mursal, muakkad, dan tamtsil. Adapun jenis tasybih mursal yang lebih mendominasi yakni 3 ayat termasuk jenis tasybih mursal mujmal dan 1 ayat mursal mufasshal.