Nugraha, Kris Adi (2024) Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Stres Kerja pada Guru di SMA Negeri 1 Tarakan dan SMA Negeri 4 Tarakan = Factor Influencing Occurrence of Working Stress among Teachers in SMA Negeri 1 Tarakan and SMA Negeri 4 Tarakan. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
K011201141_skripsi_05-07-2024 cover1.png
Download (76kB) | Preview
K011201141_skripsi_05-07-2024 1-2.pdf
Download (840kB)
K011201141_skripsi_05-07-2024 dp.pdf
Download (1MB)
K011201141_skripsi_05-07-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 25 September 2026.
Download (2MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang. Stres merupakan suatu reaksi fisiologis atau psikologis, terhadap stresor atau faktor peyebab terjadinya stres. Guru merupakan salah satu pekerjaan dengan angka kejadian stres yang tinggi, dengan berbagai faktor-faktor penyebabnya. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berpengaruh dengan kejadian stres kerja pada guru di SMA Negeri 1 Tarakan dan SMA Negeri 4 Tarakan. Metode. Desain Penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Sampel pada penelitian ini adalah seluruh populasi guru sebanyak 87 orang yang ada di SMA Negeri 1 Tarakan dan SMA Negeri 4 Tarakan. Teknik pengambilan data dalam penelitian ini adalah dengan melakukan pengisian kuesioner dan wawancara yang dilaksanakan pada Februari-Maret 2024. Adapun Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis univariat, analisis bivariat, dan analisis multivariat. Hasil: Hasil penilitian ini menunjukan dari hasil analisis bivariat ditemukan bahwa tidak terdapat hubungan antara jenis kelamin (p= 0,263), usia (p= 0,080) status pernikahan (p= 0,875), jumlah anak (p= 0,939) dengan kejadian stres kerja pada guru. Sedangkan terdapat hubungan antara masa kerja (p= 0,035), beban kerja (p= 0,018), konflik peran ganda (p= 0,015), dan konflik interpersonal (p= 0,016) dengan kejadian stres kerja pada guru. Dan hasil analisis multivariat ditemukan bahwa terdapat pengaruh yang signifkan antara variabel masa kerja (p=0,016), beban kerja (p=0,009), dan konflik interpersonal (p=0,019) dengan kejadian stres kerja guru. Kesimpulan. Diharapkan guru lebih memanfaatkan waktu istirahat sebaik mungkin untuk meminimalisir terjadinya stres kerja dan kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara bisa lebih memperhatikan dan memberikan perhatian khusus kepada guru agar tidak mengalami stres kerja.
Keywords : Faktor, Stres Kerja, Guru, Tarakan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Factors, Work Stress, Teachers, Tarakan. |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 15 Oct 2024 01:58 |
Last Modified: | 15 Oct 2024 01:58 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/37852 |