Desain dan Sintesis Bahan Baku Kandidat Obat Antituberkulosis dari Kompleks Mn(II) dan Ni(II) Sistein-Serin Ditiokarbamat = Design and Synthesis of Antituberculosis Drug Candidate Raw Materials from Mn(II) and Ni(II) Cysteine-Serine Ditiocarbamate Complexes

Latar Belakang. Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penyakit TB dapat diatasi dengan penggunaan antibiotik, namun 4.578 penderita di Indonesia menunjukkan resistensi terhadap obat lini pertama. Dalam upaya menangani TB, diperlukan obat baru yang efektif dengan mempelajari sintesis senyawa kompleks yang dapat dikembangkan sebagai agen antituberkulosis. Tujuan. Penelitian ini bertujuan menyintesis dan mengkarakterisasi senyawa kompleks Mn(II) dan Ni(II) dengan Ligan CysSerDtc serta menentukan bioaktivitasnya sebagai antituberkulosis. Metode. Tahapan metode penelitian ini meliputi, sintesis senyawa kompleks dengan menggunakan metode in situ, yakni mereaksikan asam amino dengan karbon disulfida dan garam logam dalam suasana basa. Senyawa kompleks yang dihasilkan dikarakterisasi dengan menggunakan alat pengujian titik leleh, konduktometer, spektrofotometer UV-Vis, FT-IR, SEM-EDS, dan XRD. Hasil. Hasil karakterisasi menunjukkan bahwa senyawa kompleks telah berhasil disintesis dengan bentuk padatan, bersifat non-elektrolit dan stabil. Kesimpulan. Uji daya hambat senyawa kompleks Mn(II)CysSerDtc dan Ni(II)CysSerDtc menunjukkan hasil yang efektif sebagai antibakteri Mycobacterium tuberculosis.

Keywords : Senyawa kompleks, Mycobacterium tuberculosis, Tuberkulosis, Ditiokarbamat, Antituberkulosis.