PENGARUH MODAL INTELEKTUAL, LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN PROFITABILITAS TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN SEKTOR TEKNOLOGI DENGAN UKURAN PERUSAHAAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI = THE EFFECT OF INTELLECTUAL CAPITAL, LIQUIDITY, SOLVENCY, AND PROFITABILITY ON TECHNOLOGY’S COMPANY PERFORMANCE WITH COMPANY SIZE AS A MODERATING VARIABLE

Era digital yang terus berkembang pesat menjadikan pemahaman mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja perusahaan teknologi menjadi semakin krusial karena menyoroti dinamika yang mendasari keunggulan kompetitif di berbagai sektor. Penelitian ini bertujuan menguji dan menganalisis pengaruh modal intelektual, likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas dengan menggunakan ukuran perusahaan untuk memperkuat pengaruh terhadap kinerja perusahaan sektor teknologi. Data diperoleh dari laporan keuangan tahunan perusahaan sektor teknologi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2020–2023 berjumlah 27 perusahaan pada situs resmi BEI. Data dianalisis menggunakan analisis regresi linear berganda dan moderated regression analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal intelektual (VAIC), likuiditas (CR), solvabilitas (TIER) dan profitabilitas (NPM) berpengaruh terhadap kinerja perusahaan (ROI). Demikian pula, ukuran perusahaan (SIZE) yang mampu memoderasi hubungan antara modal intelektual (VAIC), likuiditas (CR), solvabilitas (TIER), dan profitabilitas (NPM) berpengaruh terhadap kinerja perusahaan (ROI). Temuan penelitian ini menyediakan wawasan berharga bagi manajemen perusahaan sektor teknologi dalam meningkatkan kinerja organisasi mereka dengan memahami peran modal intelektual, likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas yang diperkuat oleh ukuran perusahaan serta perusahaan dapat mengembangkan strategi yang lebih efektif untuk mencapai keunggulan kompetitif yang berkelanjutan.