Faktor yang Berhubungan dengan Pengendalian Kadar Glukosa Darah Pasien Diabetes Melitus di Puskesmas Kassi-Kassi Kota Makassar Tahun 2023


Djafar, Rifka Zakilah (2024) Faktor yang Berhubungan dengan Pengendalian Kadar Glukosa Darah Pasien Diabetes Melitus di Puskesmas Kassi-Kassi Kota Makassar Tahun 2023. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
K011201060_skripsi_05-07-2024 cover1.png

Download (462kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
K011201060_skripsi_05-07-2024 1-2.pdf

Download (936kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
K011201060_skripsi_05-07-2024 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
K011201060_skripsi_05-07-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2026.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang. Diabetes melitus merupakan kondisi meningkatnya kadar glukosa darah dalam tubuh karena tidak dapat menghasilkan insulin atau tidak dapat menggunakan insulin secara efektif. Data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Kota Makassar tahun 2023 menunjukkan Puskesmas Kassi-Kassi menjadi Puskesmas dengan jumlah kasus diabetes melitus tertinggi, yakni sebanyak 2583 kasus dan mengalami peningkatan dalam kurun
waktu 3 tahun terakhir. Diabetes melitus tidak dapat disembuhkan, sehingga pengendalian kadar glukosa darah menjadi hal penting bagi penderita diabetes melitus. Tujuan. Mengetahui faktor yang berhubungan dengan pengendalian kadar glukosa darah pasien diabetes melitus. Metode. Desain penelitian adalah desain studi cross-sectional dengan 104 sampel. Pengambilan sampel dengan metode simple random sampling dan
berlangsung mulai 1 Maret-30 April 2024 di Puskesmas Kassi-Kassi Kota Makassar. Teknik analisis data yaitu univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square. Hasil. Sebesar 55,77% responden memiliki kadar glukosa darah terkendali. Faktor yang berhubungan dengan pengendalian kadar glukosa darah responden adalah aktivitas fisik (p-value = 0,000 <0,05), monitoring glukosa darah (p-value = 0,000 <0,05), keteraturan konsumsi
obat diabetes (p-value = 0,000 <0,05). Selain itu, keteraturan jadwal makan (p-value = 0,000 <0,05), dan juga kualitas tidur (p-value = 0,000 <0,05). Kesimpulan. Ada hubungan aktivitas fisik, monitoring glukosa darah, keteraturan konsumsi obat diabetes, keteraturan jadwal makan, dan kualitas tidur dengan pengendalian kadar glukosa darah pasien diabetes melitus di Puskesmas Kassi-Kassi tahun 2023. Sehingga, pasien diharapkan melakukan aktivitas fisik secara teratur, rutin monitoring glukosa darah, meminum obat diabetes secara teratur, makan dengan jadwal yang teratur, dan menjaga kualitas tidur agar kadar glukosa darah tetap terkendali.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Diabetes Melitus, Pengendalian Kadar Glukosa Darah, Pasien Diabetes Melitus
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions (Program Studi): Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat
Depositing User: S.I.P Zohrah Djohan
Date Deposited: 18 Sep 2024 06:00
Last Modified: 18 Sep 2024 06:00
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/37613

Actions (login required)

View Item
View Item