EFEKTIVITAS SEDIAAN SERBUK DAN GEL DARI CANGKANG KEPITING RAJUNGAN (PORTUNUS PELAGICUS) SEBAGAI BONE GRAFT TERHADAP KADAR OSTEOCALSIN PADA SOCKET PRESERVATION = EFFECTIVENESS OF POWDER AND GEL PREPARATIONS FROM CRAB SHELLS (PORTUNUS PELAGICUS) AS BONE GRAFT ON OSTEOCALSIN LEVELS IN SOCKET PRESERVATION

Pendahuluan: Penelitian medis di bidang biomolekuler berkembang pesat salah satunya dengan memanfaatkan biota laut sebagai bahan dasar pengobatan yang diyakini memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan bahan kimia. Kepiting rajungan tersebar luas di laut Indonesia khususnya di Sulawesi Selatan, cangkang kepiting rajungan memiliki struktur yang mirip dengan tulang dengan kandungan kalsium karbonat dan kitin. Kitosan merupakan turunan dari kitin yang terdeasetilasi, memiliki sifat biokompatibel serta memiliki kemampuan osteointegrasi dan osteokonduktif yang tinggi untuk merangsang pembentukan osteoblas dan menurunkan aktifitas osteoklas sehingga cocok digunakan untuk regenerasi tulang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas bahan bone graft yang berasal dari cangkang kepiting rajungan dengan melihat kadar osteocalsin setelah pemberian bahan tersebut. Bahan dan metode: Kitosan dari cangkang kepiting rajungan yang diolah menjadi serbuk dan gel dimasukkan dalam socket pencabutan gigi insisivus yang dilakukan pada 36 ekor marmut. Secara acak dibagi menjadi empat kelompok masing - masing 9 sampel. Pada hari ke- 7, 14 dan 21 dilakukan sacrificed untuk pengambilan jaringan soket dan pemeriksaan imunohistokimia kadar osteocalsin. Analisis data dilakukan dengan uji Saphiro wilks dan uji independent sample T-test. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian ini kadar osteocalsin mengalami peningkatan yang signifikan antara kelompok uji dengan nilai p<0.05 pada hari ke 7, 14, dan 21. Kesimpulan : serbuk kitosan dan gel kitosan hidroksiapatit yang mengandung cangkang kepiting rajungan efektif dapat meningkatkan ekspresi kadar osetocalsin.