Aulia, Tjahya Utami (2024) PERBANDINGAN EFEKTIVITAS UREA CREAM 20% DENGAN EKSTRAK MADU 30% DALAM MENURUNKAN TINGKAT KEKERINGAN KULIT PADA PENDERITA PENYAKIT GINJAL KRONIK DENGAN HEMODIALISIS REGULER DI RS WAHIDIN SUDIROHUSODO DAN RS JEJARINGNYA=Comparative Study of 20% Urea Cream and 30% Honey Extract In Reducing Skin Dryness In Hemodialysis Patients at Wahidin Sudirohusodo Hospital And Its Network Hospital. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
C115202007_tesis_28-08-2024 cover1.jpg
Download (331kB) | Preview
C115202007_tesis_28-08-2024 bab 1-2.pdf
Download (1MB)
C115202007_tesis_28-08-2024 dp.pdf
Download (1MB)
C115202007_tesis_28-08-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 15 August 2026.
Download (3MB)
Abstract (Abstrak)
Xerosis merupakan kelainan kulit yang banyak ditemukan pada subjek gagal ginjal hemodialisa baik yang belum menjalani terapi pengganti ginjal maupun yang telah dialisis. Mekanisme dasar untuk mengembalikan kulit kering yaitu dengan cara aplikasi pelembab. Urea dan madu merupakan pelembab yang bersifat humektan yang dapat meningkatkan kelembaban serta elastisitas kulit. Penelitian ini bertujuan untuk Membandingkan Antara Urea Cream 20% Dan Ekstrak Madu 30% Dalam menurunkan tingkat kekeringan kulit pada penderita gagal ginjal hemodialisa. Penelitian ini menggunakan studi analitik eksperimental dengan jenis randomized control trial (RCT) , pre test dan post test yang bertujuan untuk menganalisis perbandingan antara urea cream dan ekstrak madu dalam tatalaksana xerosis cutis pada penderita gagal ginjal hemodialisa. Total sampel 35 orang, Subyek penelitian dibagi secara random dimana sebanyak 18 pasien diberi perlakuan ekstrak madu 30% pada tungkai kanan bawah dan urea cream 20% pada tungkai kiri bawah dan sebanyak 17 pasien diberi perlakuan urea cream 20% pada tungkai kanan bawah dan ekstrak madu 30% pada tungkai kiri bawah. Dilakukan pengukuran tingkat kekeringan kulit menggunakan corneometer pada tungkai kanan dan kiri bawah bagian depan dan overall dry skin (ODS) pada kedua tungkai bawah 30 menit setelah aplikasi kedua cream. Hasil penelitian menunjukan bahwa ekstrak madu 30% dan urea cream 20% mempunyai efektivitas yang serupa dalam menurunkan tingkat kekeringan kulit pada pasien penyakit ginjal kronis dengan hemodialisis regular.
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | keywords=Keywords: Xerosis cutis, Penyakit ginjal kronik, Urea cream 20%, Ekstrak madu 30% |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kedokteran > PPDS Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin |
Depositing User: | Unnamed user with username pkl |
Date Deposited: | 05 Sep 2024 00:42 |
Last Modified: | 05 Sep 2024 00:42 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/36776 |