ANALISIS LAJU EROSI TERHADAP PENDANGKALAN SETTLING POND PADA AREA CLUSTER RANGKOK PT KALTIM PRIMA COAL, KALIMANTAN TIMUR = EROSION ANALYSIS TO ESTIMATE THE RATE OF SETTLING POND SHALLOWING IN THE CLUSTER RANGKOK AREA OF PT KALTIM PRIMA COAL, EAST KALIMANTAN


Hujannah, Miftah (2023) ANALISIS LAJU EROSI TERHADAP PENDANGKALAN SETTLING POND PADA AREA CLUSTER RANGKOK PT KALTIM PRIMA COAL, KALIMANTAN TIMUR = EROSION ANALYSIS TO ESTIMATE THE RATE OF SETTLING POND SHALLOWING IN THE CLUSTER RANGKOK AREA OF PT KALTIM PRIMA COAL, EAST KALIMANTAN. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D111191052_skripsi_26-02-2024 cover1.jpg

Download (250kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
D111191052_skripsi_26-02-2024 bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D111191052_skripsi_26-02-2024 dapus.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D111191052_skripsi_26-02-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2026.

Download (4MB)

Abstract (Abstrak)

Interaksi yang terjadi antara air hujan yang masuk ke dalam area pertambangan dengan udara luar sekitar area pertambangan menyebabkan terjadinya suatu pengikisan tanah. Energi kinetik yang dimiliki oleh air hujan akan mengangkut tanah masuk ke dalam area pertambangan yang disebut sebagai peristiwa erosi. Material hasil erosi berupa lumpur akan menggenangi area pertambangan. Lumpur harus dikeluarkan dari area pertambangan agar tidak mengganggu aktivitas produksi. Oleh karena itu, PT Kaltim Prima Coal membuat sistem penyaliran berbentuk settling pond yang digunakan sebagai tempat untuk mengalirkan air dan mengendapkan partikel-partikel yang ikut bersama dengan air. Lumpur dikeluarkan menggunakan pompa, kemudian dialirkan menuju settling pond. Semakin tinggi intensitas curah hujan akan membuat debit air limpasan semakin besar dan menyebabkan erosi yang dihasilkan juga besar. Hal tersebut akan menghasilkan produksi lumpur yang semakin banyak, sehingga akan memengaruhi efektivitas dari settling pond. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini dilakukan untuk menghitung besar erosi yang terjadi pada settling pond dengan tujuan sebagai penentuan pendangkalan kolam yang menjadi acuan pada kegiatan pemeliharaan kolam (maintenance pond). Metode yang digunakan untuk menentukan besar erosi pada penelitian ini adalah model prediksi erosi Modified Universal Soil Loss Equation (MUSLE). Metode ini menghasilkan laju erosi sebesar 18.990.108,91 m3/tahun untuk settling pond Selanting, 36.433,06 m3/tahun untuk settling pond Upper Rangkok dan 63.811,46 m3/tahun untuk settling pond Rangkok. Berdasarkan hasil erosi tersebut, diketahui bahwa terjadi pendangkalan pada ketiga kolam karena melebihi kapasitas tampungan pada settling pond. Maka dari itu, dilakukan penentuan jadwal pengerukan kolam untuk settling pond Selanting yang akan dilakukan pada 1 bulan setelah kolam menjadi dangkal dengan durasi pengerukan selama 15 hari, jadwal pengerukan settling pond Upper Rangkok adalah 9 bulan setelah kolam menjadi dangkal dengan durasi 11 hari, dan jadwal pengerukan settling pond Rangkok adalah 7 bulan setelah kolam menjadi dangkal dengan durasi 17 hari.

Kata Kunci : Erosi, Sedimentasi, Settling pond,

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Erosion, Sedimentation, Settling Pond
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan
Depositing User: Unnamed user with username stfathirahs
Date Deposited: 28 Aug 2024 06:54
Last Modified: 28 Aug 2024 06:54
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/35992

Actions (login required)

View Item
View Item