ANALISIS PENGARUH KEBISINGAN IMPULSIF TERHADAP GANGGUAN PENDENGARAN PADA PEKERJA DI BAGIAN PROSES QUARY DI PT.SEMEN BOSOWA

Aminah Maslan. Analisis Pengaruh Kebisingan Impulsif terhadap gangguan pendengaran pada pekerja di bagian proses quarry PT.Semen Bosowa (dibimbing oleh Atjo wahyu dan Lalu Muhammad Saleh) Proses peledakan batu kapur sebagai bahan utama pembuatan semen, sehingga menimbulkan kebisingan yang mengakibatkan timbulnya gangguan pendengaran terhadap pekerja Untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi kebisingan impulsif terhadap gangguan pendengaran pada pekerja di area Quary PT Semen Bosowa Maros. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan menggunakan desain penelitian cross sectional. Populasi dalam penelitian ini merupakan keseluruhan jumlah pekerja di area quari. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 57 pekerja yang di tentukan dengan menggunakan metode stratified random sampling. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan uji chi squared untuk bivariat dan regresi logistic untuk multivariat. Hasil pengukuran dari uji bivariat menunjukkan adanya hubungan signifikan antara intensitas kebisingan dengan gangguan pendengaran dimana p-value 0.000 < 0.05, selain itu juga diperoleh umur pekerja memiliki hubungan signifikan dengan gangguan pendengaran dengan p-value 0.001 < 0.05.Masa kerja memiliki hubungan signifikan dengan gangguan pendengaran dengan p-value 0.008 sementara untuk penggunaan alat pelindung telinga di nyatakan tidak signifikan terhadap gangguan pendengaran karena p-value > 0.05. Berdasarkan uji multivariat diketahui bahwa hanya intensitas kebisingan saja yang signifikan mempengaruhi gangguan pendengaran. Hal tersebut tersebut diperoleh p- value 0.024<0.05, sehingga dapat diketahui bahwa hanya variable intensitas kebisingan yang menjadi penyebab terjadinya gangguan pendengaran pada pekerja Kata Kunci: Alat pelindung telinga, Gangguan Pendengaran, Intensitas Kebisingan, Masa kerja, Usia.