OPTIMASI BIAYA TRANSPORTASI BIJIH NIKEL LATERIT MENGGUNAKAN METODE LEAST COST DAN MODIFIED DISTRIBUTION = OPTIMATION OF LATERITE NICKEL ORE TRANSPORTATION COST USING LEAST COST AND MODIFIED DISTRIBUTION METHOD

PT XYZ merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan bijih nikel laterit
yang memiliki IUP sebesar 6.785 hektar. Kemajuan aktivitas penambangan di tiap-tiap
pit mengakibatkan jarak pengangkutan bijih nikel laterit dari front penambangan menuju
ke stockyard semakin jauh sehingga menyebabkan waktu edar alat angkut semakin
besarnya. Besarnya waktu edar alat angkut menyebabkan produktivitas alat angkut
menurun, sehingga menyebabkan target produksi bijih nikel laterit tidak tercapai dan akan
mengakibatkan biaya operasional meningkat. Oleh karena itu diperlukan upaya
pendistribusian yang cepat dan biaya produksi yang rendah sebagai upaya efisiensi untuk
meminimumkan biaya transportasi. Tujuan dari penelitian ini yakni menghitung total
biaya optimal transportasi bijih nikel laterit menggunakan metode transportasi solusi awal
dan metode solusi optimal sesuai jumlah distribusi masing-masing bijih nikel laterit ke
lokasi tujuan. Setelah dilakukan optimasi biaya transportasi menggunakan metode least
cost dan modified distribution method didapatkan total biaya transportasi sebesar Rp.
459.052.794 dari biaya transportasi awal sebesar Rp. 498.423.321, sehingga terjadi
pengurangan biaya sebesar Rp.39.370.528. Biaya transportasi optimal diperoleh dengan
mendistribusikan 7.330 ton produksi bijih nikel laterit Pit A ke stockyard Nikita, 3.712
ton produksi bijih nikel laterit Pit B ke stockyard Aqila, 1.670 ton produksi bijih nikel
laterit Pit C ke stockyard Nikita, 5.288 ton ke stockyard Aqila dan 3.693 ton ke stockyard
Jetty West.

Kata Kunci : Produktivitas, alat angkut, optimasi biaya transportasi, least cost, modified
distribution method