MENGUKUR KESEHATAN MENTAL REMAJA DAN PENGARUHNYA TERHADAP KECENDERUNGAN PERILAKU KENAKALAN REMAJA. STUDI KASUS SMA DI TANA TORAJA

Librawaty Sara Tangibali. Mengukur Kesehatan Mental Remaja Dan Pengaruhnya Terhadap Kecenderungan Kenakalan Remaja. Studi Kasus SMA Di Tana Toraja. (Di bimbing oleh Muhammad Syafar dan Ridwan M. Thaha) Kecenderungan perilaku kenakalan remaja merupakan salah satu bentuk perilaku yang muncul pada usia remaja oleh karena adanya ketidakberfungsian aspek-aspek dalam diri remaja, adanya ketidakberfungsian dalam aspek-aspek diri remaja menunjukkan adanya gangguan mental yang dialami oleh remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kesehatan mental remaja dan pengaruhnya terhadap kecenderungan perilaku kenakalan remaja. Penelitian ini kuantitatif dengan metode cross sectional. Sebanyak 389 siswa SMA yang ada di Tana Toraja sebagai responden dengan mengisi Skala Penelitian Psikologis. Untuk melihat tingkat kesehatan mental dan pengaruhnya terhadap kecenderungan perilaku kenakalan remaja, data dianalisis menggunakan uji regresi berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan kesehatan mental memiliki pengaruh terhadap kecenderungan perilaku kenakalan remaja (p < 0.05) dan Perilaku non-impulsif merupakan faktor yang memiliki pengaruh paling dominan terhadap kecenderungan perilaku kenakalan remaja. berdasarkan hasil analisis maka dapat dinyatakan bahwa apabila kesehatan mental pada siswa mengalami kenaikan maka kecenderungan perilaku kenakalan remaja menurun, Oleh karena itu remaja perlu memiliki tingkat kesehatan mental yang baik guna untuk menunjang tercapainya tujuan perkembangan dalam fase remaja.