JEJARING FANS NCTZEN MAKASSAR DAN FANS CLUB SERUPA DI LUAR MAKASSAR

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana jaringan sosial dan framing terkait identitas komunitas yang diproduksi oleh penggemar mampu membentuk suatu hubungan antar penggemar. Di Indonesia, popularitas grup idola K-Pop diiringi oleh banyaknya anak muda yang menjadi penggemar membentuk kekuatan baru di dalam fandom. Penggemar yang menjadi bagian dari suatu fandom dapat menggerakkan penggemar lain untuk berpartisipasi dalam aktivisme yang dilakukan. Metode Etnografi digunakan dalam penelitian ini. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan melalui wawancara mendalam terhadap aktor lokal dalam fandom grup idola K-Pop, serta observasi online di dalam platform sosial media seperti X dan Instagram.
Hasil penelitian ini berupa penggambaran terkait bagaimana jejaring komunitas dapat membentuk sebuah dinamika hubungan sosial komunitas NCTZEN di Makassar yang mencakup variasi ikatan, perilaku anggota, dan pengaruh lingkungan sosial terhadap identitas mereka sebagai penggemar idol grup NCT. Kemudian penelitian ini juga memperlihatkan bagaimana jaringan penggemar terhubung melalui kesamaan minat dan kegiatan yangberhubungan dengan musik K-pop dan idola K-pop. Sebagai komunitas berbasis online, NCTZEN menggunakan internet sebagai basis komunikasimelalui forum online seperti WhatsApp dan Line, serta media sosial seperti X dan Instagram. Media sosial memberikan kesempatan bagi mereka untuk membentuk, mengembangkan, dan bergabung dengan komunitas dengan mudah. Terakhir penelitian ini mendeskripsikan keuntungan bagi anggota komunitas dalam berjejaring, yang memungkinkan para penggemar untuk tetap terhubung dengan berita terbaru dan berpartisipasi dalam proyek penggemar bersama.

Kata Kunci: Jaringan Sosial, Fandom, NCTZEN