Achmad, Achmad (2024) Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan Pajanan PM2.5 dan Gas Sulfur Dioksida (SO2) pada Pekerja di Unit Produksi PT Semen Tonasa = Environmental Health Risk Assessment of Particulate Matter (PM2,5) and Sulfur Dioxide (SO2) Exposure at Workers in Production Unit of PT Semen Tonasa. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
K062222007_tesis_13-03-2024 cover1.png
Download (407kB) | Preview
K062222007_tesis_13-03-2024 1-2.pdf
Download (2MB)
K062222007_tesis_13-03-2024 dp.pdf
Download (8MB)
K062222007_tesis_13-03-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 7 June 2026.
Download (11MB)
Abstract (Abstrak)
Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan Pajanan PM2,5 Dan Gas Sulfur Dioksida (SO2) Pada Pekerja Di Unit Produksi PT Semen Tonasa (Dibimbing Oleh Anwar Daud dan Hasnawati Amqam)
Latar Belakang. Partikulat (PM2.5) dan Sulfur Dioksida (SO2) merupakan bahan pencemar yang banyak terdapat pada pabrik semen, khususnya pada unit produksi. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui risiko kesehatan lingkungan akibat pajanan PM2.5 dan gas SO2 pada pekerja di PT Semen Tonasa Unit V dan kandungan material pada PM2.5. Metode. Metode penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan pendekatan Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan. Terdapat dua jenis sampel dalam penelitian ini, yaitu pekerja dan lingkungan. Sebanyak 95 pekerja dipilih dengan teknik accidental untuk mengetahui pola aktivitasnya seperti waktu pajanan, frekuensi pajanan, durasi pajanan, dan berat badan pekerja dan sampel lingkungan, yaitu kualitas udara ambien untuk mengukur konsentrasi PM2.5 dan gas SO2 pada area Raw mill, Coal Mill, Kiln, Finish Mill, dan Packer. Hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi SO2 berkisar antara 0,0424 – 0,0660 mg/m3 dengan konsentrasi SO2 tertinggi diperoleh di daerah Kiln; sedangkan konsentrasi PM2.5 berkisar antara 0,0679 – 0,1762 mg/m3 dengan konsentrasi PM2.5 tertinggi diperoleh di daerah Packer. Selain itu, diperoleh nilai RQ SO2 < 1 untuk seluruh area penelitian yang berarti tidak ada risiko kesehatan bagi pekerja yang terpajan konsentrasi SO2 sebesar 0,0424 – 0,0660 mg/m3, dengan waktu pajanan 3,22 jam, frekuensi pajanan selama 265 hari , durasi pajanan 9,38 tahun, dengan berat badan rata-rata 66,22 Kg. Sedangkan untuk nilai RQ PM2.5, terdapat 47 pekerja memiliki nilai RQ > 1 akibat pajanan PM 2.5 sebesar 0,0679 – 0,1762 mg/m3, dengan waktu pajanan rata-rata 3,22 jam, frekuensi pajanan rata-rata 265 hari, durasi pajanan rata-rata 9,38 tahun, dengan berat badan pekerja rata-rata 66,22 Kg. Kandungan yang ditemukan pada PM2.5 antara lain SiO2 (12,82% - 28,08%), Al2O3 (0,61% – 3,03%), TiO2 (0,22% - 0,77%), Fe2O3 (2,04% - 4,51%), MnO (0,07% - 0,08%), dan Cr2O3 (32,71%) pada area Coal Mill. Kesimpulan: Sebanyak 49,47% pekerja pada unit produksi PT Semen Tonasa beresiko mengalami gangguan kesehatan pernapasan, penyakit kardiovaskular akibat pajanan PM2.5
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pabrik semen, Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan, PM2.5, Sulfur Dioksida, pekerja |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 25 Jun 2024 07:08 |
Last Modified: | 25 Jun 2024 07:08 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/34552 |