KESESUAIAN HASIL FRIEDEWALD FORMULA DENGAN PEMERIKSAAN LDL DIREK PADA SUBJEK MUDA NON DIABETES BESERTA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI = CONCORDANCE BETWEEN FRIEDEWALD FORMULA WITH DIRECT LDL EXAMINATION RESULT IN NON DIABETIC YOUNG ADULT SUBJECT AND IT’S AFFECTING FACTORS

Latar Belakang : Lipid (lemak) adalah substansi yang esensial bagi kehidupan manusia. Secara kimia, lipid adalah senyawa yang menghasilkan asam lemak setelah hidrolisis. Karena lipid bersifat tidak larut pada lingkungan air, maka transport lipid dalam plasma terjadi melalui suatu bentuk kompleks makromolekul yang disebut lipoprotein. Lipoprotein plasma dibagi menjadi tujuh kelas berdasarkan ukuran, komposisi lipid dan apolipoprotein (chylomicron, chylomicron remnants, very low-density lipoprotein (VLDL), intermediate-density lipoprotein (IDL), high-density lipoprotein (HDL), low-density lipoprotein (LDL), dan lipoprotein (a). LDL merupakan produk hasil hidrolisis IDL, dimana 80% partikel terdiri dari lipid dan 20% protein. Kadar LDL dalam darah dikenal sebagai faktor penting dalam penyakit aterosklerotik. Pemeriksaan kolesterol LDL dapat diukur dengan 2 metode yang digunakan secara umum yaitu pemeriksaan direk dan dengan menggunakan Friedewald formula (FF). FF ini mendeskripsikan formula untuk memperkirakan nilai LDL-C dengan menggunakan kolesterol total, high-density lipoprotein (HDL-C) dan trigliserida. Adanya perbedaan hasil antara LDL dan FF, maka pada tahun 1995 para ahli National Cholesterol Education Program merekomendasikan pemeriksaan LDL-C direk namun metode ini mahal dan tidak tersedia di semua tempat terutama yang berpenghasilan rendah sehingga pada kondisi tersebut, FF dapat dipertimbangkan untuk mengukur kadar kolesterol LDL.
Tujuan : Untuk mengetahui kesesuaian antara hasil pemeriksaan LDL dengan Friedewald formula LDL direk pada subjek dewasa muda non diabetes
Metode : Jenis penelitian ini menggunakan desain cross sectional yang dilakukan mulai Januari 2021 sampai jumlah sampel memenuhi. Populasi dari penelitian ini adalah semua mahasiswa PPDS Universitas Hasanuddin Makassar yang memenuhi kriteria penelitian (kriteria inklusi). Data dianalisis secara deskriptif. Analisis statistik dilakukan menggunakan SPSS versi 25.
Hasil : Penelitian ini dilakukan pada subyek dengan rentang usia 25-39 tahun dan tidak menderita diabetes mellitus, tidak mempunyai riwayat konsumsi obat kortikosteroid lama dan obat penurun kolesterol yang dilakukan sejak Februari 2021 hingga Maret 2021. Jumlah sampel penelitian yang memenuhi kriteria penelitian sebanyak 97 subjek non diabetes. Kadar LDL Direk subyek bervariasi antara 47 - 212 dengan rerata 136,1±35,6. Kadar LDL FF subyek bervariasi antara 40,6 - 203,4 dengan rerata 130,1±34,4. Terdapat kesesuaian hasil yang signifikan antara LDL FF dengan LDL Direk (p<0,001). Berdasarkan nilai Kappa, maka tingkat kesesuaiannya adalah 71,5%. Pada penelitian ini dilakukan analisis terhadap pengaruh variabel bebas seperti jenis kelamin dan obesitas berdasarkan IMT maupun WC dan didapatkan hasil bahwa variabel bebas tidak mempengaruhi kesesuaian antara hasil pemeriksaan LDL direk dengan LDL FF.
Kesimpulan : Terdapat kesesuaian hasil yang signifikan antara LDL FF dengan LDL direk.

Kata Kunci : LDL Direk, Friedewald Formula, Non DM, Dewasa Muda