Pengaruh Asam Askorbat Terhadap Kristalisasi Kalsium Oksalat Secara In Vitro = Effect of Ascorbic Acid on In Vitro Crystallization of Calcium Oxalate

Latar Belakang: Batu kalsium oksalat menjadi salah satu jenis batu penyebab tersering peningkatan insidensi dari kelompok penyakit urolitiasis. Terapi diet buah sitrus yang kaya sitrat, menjadi pilihan paling mudah dan murah dalam mencegah peningkatan kasus batu kalsium oksalat. Tetapi, senyawa kompleks selain sitrat yang terkandung dalam buah sitrus belum diketahui efeknya terhadap batu kalsium oksalat. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk menilai pengaruh asam askorbat terhadap kristalisasi kalsium oksalat secara in vitro. Metode: penelitian ini adalah studi experimental dengan post-test only group design. Pengujian secara spektrofotometrik dengan sampel larutan standar kalsium oksalat yang diinduksi hiperoksalouria menggunakan dua parameter yaitu, laju Agregasi (SN) dan laju nukleasi (SA). Efek inhibitorik dinilai dari SN dan SA yang didapatkan dari gradien garis potong kurva absorbansi terhadap waktu dengan tiga kali pengukuran tak terikat. Asam Askorbat konsentrasi 0,00195M digunakan sebagai kelompok perlakuan sedangkan larutan standar kalsium oksalat dan C. aurantiifolia sebagai kontrol negatif dan positif. Hasil Penelitian: penambahan asam askorbat berhasil menurunkan laju nukleasi menjadi 34,8±22,92 dengan p=0,003 dibandingkan kontrol negatif. Sementara itu, pada laju agregasi berhasil diturunkan menjadi 9,9±1,06, tetapi tidak signifikan (p=0,0948) dibandingkan dengan kontrol negatif. Kesimpulan: Asam askorbat berhasil menurunkan laju nukleasi (SN) dan berpotensi menurunkan laju agregasi (SA).

Keywords : Asam askorbat, Kristalisasi Kalsium Oksalat