ANALISIS KINERJA CONTAINER YARD DI TERMINAL PETIKEMAS NEW MAKASSAR TERMINAL 2 = ANALYSIS OF PERFORMANCE CONTAINER YARD AT TERMINAL PETIKEMAS NEW MAKASSAR TERMINAL 2

Arus petikemas di Terminal Petikemas New Makassar Terminal 2 terus mengalami peningkatan setiap periodenya. Oleh sebab itu, tingkat penggunaan lapangan penumpukan harus sejalan dengan kenaikan arus petikemas. Perkembangan kualitas pelayanan terminal petikemas juga didukung oleh ketersediaan fasilitas dan peralatan yang modern. Adapun tujuan dalam penelitan ini adalah untuk mengetahui sistem penanganan bongkar muat lapangan penumpukan di Terminal Petikemas New Makassar Terminal 2 dan mengetahui kinerja lapangan penumpukan (YOR) 10 tahun ke depan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis data primer dan sekunder. Mengumpulkan data primer berkaitan dengan kinerja container yard di Terminal Petikemas New Makassar Terminal 2 seperti, sistem penanganan bongkar muat di lapangan penumpukan, tinggi penumpukan petikemas, lama petikemas ditumpuk, serta data lain yang mendukung penelitian ini. Data skunder yang dibutuhkan dalam menganalisa kinerja container yard di Terminal Petikemas New Makassar Terminal 2 seperti, arus bongkar muat, luas lapangan penumpukan, data alat bongkar muat, serta letak dan denah lapangan penumpukan. Berdasarkan hasil analisis data diketahui bahwa sistem penanganan yang digunakan adalah sistem penanganan campuran yaitu sistem penanganan reach stacker dan sistem penanganan Rubber Tyred Gantry (RTG). Pada kondisi eksisting (4 tumpukan), kinerja lapangan penumpukan (YOR) di Terminal Petikemas New Makassar Terminal 2 sudah melewati Standar Kinerja Pelayanan Oprasional Pelabuhan Direktur Jendral Perhubungan Laut yang ditetapkan sebesar 65% yaitu hingga tahun 2032 sudah mencapai 69,7%. Sedangkan berdasarkan hasil analisis data dengan mengoptimalkan tinggi penumpukan menggunakan RTG crane menjadi 5 tumpukan, maka nilai YOR lapangan penumpukan hingga tahun 2032 turun menjadi 56,2%. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan RTG crane dengan tinggi rata-rata penumpukan 5 tumpukan dapat melayani arus petikemas hingga 10 tahun ke depan.

Keywords : Lapangan Penumpukan, Petikemas, YOR