HUBUNGAN SOSIAL BUDAYA DAN DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP KECEMASAN SISWA KELAS 12 SMA SIKK MENGHADAPI PERKULIAHAN DI INDONESIA


Hurint, Octaviana Sabu (2024) HUBUNGAN SOSIAL BUDAYA DAN DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP KECEMASAN SISWA KELAS 12 SMA SIKK MENGHADAPI PERKULIAHAN DI INDONESIA. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of R011191112_skripsi_05-01-2024 cover1.png]
Preview
Image
R011191112_skripsi_05-01-2024 cover1.png

Download (157kB) | Preview
[thumbnail of R011191112_skripsi_05-01-2024 1-2.pdf] Text
R011191112_skripsi_05-01-2024 1-2.pdf

Download (546kB)
[thumbnail of R011191112_skripsi_05-01-2024 dp.pdf] Text
R011191112_skripsi_05-01-2024 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of R011191112_skripsi_05-01-2024.pdf] Text
R011191112_skripsi_05-01-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2025.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang: Budaya yang dominan di lingkungan baru dan tanggapan yang mereka berikan mungkin tidak selalu langsung memberikan hasil yang diinginkan karena perbedaan bahasa, kebiasaan, dan metode berurusan atau berkomunikasi. Selain itu, organisasi masyarakat yang berbeda dapat mempengaruhi cara siswa berinteraksi dengan orang-orang di sekitarnya. Organisasi masyarakat yang berbeda dapat mempengaruhi cara siswa berinteraksi dengan orang lain di lingkungan baru.Kecemasan adalah perasaan khawatir, gelisah, takut, dan tidak nyaman yang dirasakan seseorang dalam situasi tertentu. Dukungan keluarga menjadi faktor penting yang dapat membantu siswa mengurangi kecemasan dan meningkatkan kesejahteraan mental mereka.
Tujuan: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan sosial budaya dan dukungan keluarga terhadap kecemasan siswa.
Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas 12 SMA SIKK dan sampel 66 siswa dengan Teknik Total Sampling menggunakan kuesioner. Analisis data dengan univariat dan bivariat menggunakan uji chi square.
Hasil: Hasil univariat didapatkan 41 siswa (62,1%) memiliki sosial budaya yang rendah, 36 siswa (54,5%) memiliki dukungan keluarga yang tinggi, dan 35 siswa (53%) memiliki kecemasan yang ringan. Hasil bivariat menunjukkan sosial budaya (P=0,896) dan dukungan keluarga (P=0,150) tidak memiliki hubungan yang signifikan terhadap kecemasan siswa.
Kesimpulan dan saran: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara sosial budaya dan dukungan keluarga terhadap siswa kelas 12 menghadapi persiapan perkuliahan di Indonesia. Diharapkan melalui penelitian ini sekolah dapat menyelenggarakan workshop atau seminar yang membahas aspek psikologis dan kultural yang mungkin dihadapi oleh siswa. Program ini dapat mencakup pembekalan mengenai perbedaan budaya, sistem pendidikan, dan tata nilai yang berlaku di Indonesia.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Sosial budaya, dukungan keluarga, kecemasan
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Keperawatan > Keperawatan
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 07 May 2024 03:39
Last Modified: 07 May 2024 03:39
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/32248

Actions (login required)

View Item
View Item