PENGECORAN FENDER ALUMINIUM 6061 DENGAN VARIASI PENAMBAHAN TEMBAGA (Cu) = 6061 ALUMINUM FENDER CASTING WITH VARIATIONS ADDITION OF COPPER (Cu)


Mamminasa, Andi Tenri Mardita (2023) PENGECORAN FENDER ALUMINIUM 6061 DENGAN VARIASI PENAMBAHAN TEMBAGA (Cu) = 6061 ALUMINUM FENDER CASTING WITH VARIATIONS ADDITION OF COPPER (Cu). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
D021171316_skripsi_14-02-2023 cover1.jpg

Download (226kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-3] Text (Bab 1-3)
D021171316_skripsi_14-02-2023 bab 1-3.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
D021171316_skripsi_14-02-2023 dp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
D021171316_skripsi_14-02-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 18 January 2026.

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

ANDI TENRI MARDITA M (D021171316). Pengecoran Aluminium 6061 dengan Variasi Penambahan Tembaga (Cu) (Dibimbing oleh Dr. Muhammad Syahid, ST., MT dan Dr. Eng. Lukmanul Hakim Arma, ST., MT).
Pengecoran (Casting) adalah salah satu teknik pembuatan produk dimana logam dicairkan dalam tungku peleburan kemudian dituangkan ke dalam rongga cetakan yang serupa dengan bentuk asli dari produk cor yang akan dibuat. Telah dilakukan fabrikasi bantalan fender dengan menggunakan material Aluminium 6061 dengan tambahkan Tembaga (Cu). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pengaruh penambahan Cu pada Aluminium 6061 terhadap kualitas, tingkat kekerasan dan mikrostruktur dari hasil pengecoran fender. Penelitian dilakukan dengan variasi penambahan Cu yaitu sebesar 2%, 4%, dan 6% pada Aluminium 6061. Pengujian dilakukan dengan cara pengamatan secara visual pada permukaan hasil coran tanpa menggunakan alat serta dengan menggunakan alat uji berupa Vickers Hardness Tester dan Mikroskop Niskon DS Fi. Dari hasil pengujian secara visual dapat diketahui bahwa terdapat beberapa penyimpangan pada setiap variasi penambahan Cu, pada penambahan Cu 2% terjadi cacat coran pada bagian riser, pada penambahan Cu 4% terjadi cacat cor pada permukaan hasil coran, dan pada penambahan Cu 6% terjadi cacat cor inclusion. Dari hasil pengujian kekerasan dapat diketahui bahwa tingkat kekerasan tertinggi terdapat pada campuran Cu sebanyak 6% pada setiap titik bagian pengujian (atas, bawah, kiri, dan kanan) dengan nilai kekerasan tertinggi sebesar 67,27 VHN pada bagian atas sampel. Dan untuk kekerasan terendah diperoleh pada campuran Cu sebanyak 2% yaitu sebesar 43,73 VHN pada bagian bawah sampel. Dari hasil pengujian mikrostruktur dapat dilihat bahwa terjadi pembentukan fasa presipitat CuAl2 pada setiap variasi campuran Cu dengan jumlah fasa terbanyak dan terbesar terdapat pada penambahan Cu sebesar 6%.

Kata Kunci : Pengecoran (Casting), Fender, Aluminium 6061, Tembaga (Cu), Kekerasan, Mikrostruktur.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Casting, Fender, Aluminum 6061, Copper (Cu), Hardness, Microstructure.
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 18 Jan 2024 01:42
Last Modified: 18 Jan 2024 01:42
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/32237

Actions (login required)

View Item
View Item