ZONASI DAERAH PENANGKAPAN IKAN CAKALANG BERDASARKAN ALAT TANGKAP POLE AND LINE DI PERAIRAN TELUK BONE KABUPATEN LUWU

Pemanfataan sumberdaya ikan Cakalang di perairan Teluk Bone banyak dilakukan
nelayan setempat dengan menggunakan Pole and Line. Adapun tujuan dari pebnelitian ini
adalah memetakan daerah penangkapan ikan Cakalang dengan menggunakan Pole and
Line di perairan Teluk Bone, memetakan zonasi daerah penangkapan pole and line
berdasarkan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan RI No. 71/PERMEN-KP/ 2016
dan mendeskripsikan ukuran panjang ikan cakalang yang tertangkap berdasarkan daerah
penangkapan ikan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari sampai dengan Juli 2019
di perairan Teluk Bone dengan menggunakan Pole and Line dengan fishing base tempat
pendaratan ikan Murante, Kabupaten Luwu yang kemudian disesuaikan dengan jalur
penangkapan ikan berdasarkan aturan yang berlaku. Berdasarkan hasil penelitian
ditemukan bahwa daerah penangkapan ikan Cakalang dengan menggunakan Pole and
Line di perairan Teluk Bone dilakukan di daerah lepas pantai dan cenderung
terkonsentrasi pada daerah tertentu. Hal ini disebabkan karena daerah penangkapan ikan
pada umumnya dilakukan di sekitar rumpon. Selanjutnya berdasarkan Peraturan Menteri
Kelautan dan Perikanan RI No. 71/PERMEN-KP/ 2016) maka jalur penangkapan ikan
Cakalang dengan menggunakan Pole and Line yang beroperasi di perairan Teluk Bone
sudah sesuai dengan peraturan. Jalur penangkapan ikan Pole and Line terjadi di jalur
penangkapan II (sekitar 12 mil) dan pada umumnya berada di jalur penangkapan III
(perairan di luar jalur penangkapan ikan II). Ukuran panjang ikan cakalang yang
tertangkap berdasarkan daerah penangkapan ikan berada pada kisaran panjang fork
length (FL) antara 29 sampai dengan 68 cm dan pada umumnya berada pada kisaran 29
cm sampai dengan 48 cm