MODEL PENGENDALIAN PERILAKU MEROKOK DENGAN PENDEKATAN SPIRITUAL GETAR PADA SISWA SMP DI KOTA PALU

Banyak model yang telah dilakukan untuk mengendalikan perilaku merokok pada anak, namun belum cukup mampu menurunkan prevalensi anak yang merokok. Penelitian ini bertujuan untuk mendesain model pengendalian perilaku merokok dengan pendekatan spiritual GETAR (Gerakan Tanpa Rokok) pada siswa SMP di Kota Palu. Sebuah penelitian mixed method sequential exploratory. Sampel yaitu 35 siswa SMPN 1 Palu sebagai kelompok intervensi dan 35 siswa SMPN 4 Palu sebagai kelompok kontrol serta informan yaitu informan kunci dan biasa. Analisis data kualitatif dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan serta analisis data kuantitatif, data diolah dengan menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji paired sample t test dan independent sample t test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rumusan model pengendalian perilaku merokok pada anak yakni model pendekatan spiritual GETAR yang disertai modul pendidikan berupa modul GETAR menjadi salah satu solusi sementara dalam mengendalikan perilaku merokok siswa. Ada perbedaan pengetahuan (p=0,000), sikap (p=0,000), dan tindakan (p=0,000) siswa SMPN 1 Palu tentang merokok sebelum dan sesudah intervensi spiritual GETAR. Serta ada perbedaan pengetahuan (p=0,000), sikap (p=0,020), dan tindakan (p=0,000) siswa antara yang diberi intervensi spiritual GETAR dengan yang tidak diberi intervensi spiritual GETAR. Dibutuhkan komitmen dalam rangkaian kemitraan yang komprehensif, untuk keberlanjutan program pengendalian perilaku merokok di seluruh SMP di Kota Palu khususnya dan seluruh sekolah pada umumnya.