ANALISIS KOMPETENSI KOMUNIKASI PUSTAKAWAN TERHADAP LAYANAN DIGITAL PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS HASANUDDIN = Analysis of Librarian Communication Competency for Digital Services of Hasanuddin University Library

WAHYUNI ARAS. Analisis Kompetensi Komunikasi Pustakawan terhadap Layanan Digital Perpustakaan Universitas Hasanuddin (dibimbing oleh Tuti Bahfiarti dan Muhammad Farid).
Pustakawan di era digital dituntut untuk memiliki kompetensi yang unggul sehingga mampu menjawab tuntutan dinamika kebutuhan informasi saat ini. Adapun tujuan penelitian ini adalah menguji dan menganalisis kompetensi komunikasi pustakawan terhadap layanan digital serta menguji dan menganalisis faktor pendukung dan penghambat dalam pengelolaan layanan digital. Penelitian ini menggunakan metode campuran (kualitatif dan kuantitatif) dengan model urutan pembuktian. Alat analisis data yang digunakan adalah partial least squares (PLS) dan menggunakan perangkat lunak Smart-PLS. Pengumpulan data menggunakan data primer yang diperoleh dari para pengelola perpustakaan yang kemudian dijadikan responden. Penyampelan menggunakan teknik sampel total atau sampel jenuh, yakni sebanyak 54 pustakawan. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis model SEIMSmart-PLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi pustawakan berpengaruh positif dan signifikan terhadap layanan digital pada perpustakaan Universitas Hasanuddin sehingga hipotesis yang diajukan dapat diterima. Hal ini dapat disimpulkan bahwa semakin baik kompetensi komunikasi pustakawan, layanan digital mampu dijalankan dengan baik. Sementara itu, faktor pendukung dalam pengelolaan layanan digital, yaitu tersedianya fasilitas yang memadai dan mendapatkan dukungan dari pihak institusi. Faktor-faktor yang menghambat kompetensi komunikasi pustakawan, yaitu kualitas sumber daya manusia, tingkat pengetahuan, kurangnya kesadaran diri pustakawan, kurangnya pendidikan atau pelatihan komunikasi interpersonal bagi pustakawan, serta kurangnya kesadaran pustakawan akan perannya sebagai komunikator.

Keywords : Kompetensi komunikasi pustakawan, pengelolaan layanan digital