UJI VIABILITAS BAKTERI Lactobacillus plantarum YANG DIENKAPSULASI MENGGUNAKAN BERBAGAI JENIS BAHAN PENYALUT

Telah dilakukan penelitian Uji Viabilitas Bakteri Lactobacillus plantarum yang dienkapsulasi menggunakan Berbagai Jenis Bahan Penyalut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui viabilitas mikrokapsul bakteri Lactobacillus plantarum yang dienkapsulasi menggunakan berbagai bahan penyalut dengan metode freeze drying dengan penyimpanan pada suhu ruang. Proses enkapsulasi bakteri Lactobacillus plantarum dilakukan dengan bahan penyalut alginat 1%, skim milk 20%, dan tepung jagung 10% dikeringkan dengan teknik pengeringan beku (freeze drying). Pengujian viabilitas probiotik terenkapsulasi dilakukan selama 6 minggu dengan interval waktu 1 minggu pada penyimpanan suhu ruang, serta pengujian terhadap garam empedu dan pH rendah. Hasil pengujian viabilitas menunjukkan bahwa mikrokapsul probiotik dengan penyimpanan pada suhu ruang memiliki viabilitas yang tinggi, hingga minggu ke-enam untuk bahan penyalut alginat jumlah populasi probiotik sekitar 3,0 x 1012 cfu/g, bahan penyalut skim milk yaitu 1,0 x 1010 cfu/g, sedangkan pada bahan penyalut tepung jagung yaitu 1,0 x 106 cfu/g. Bakteri probiotik yang telah dienkapsulasi menggunakan semua bahan penyalut masih mampu bertahan hidup pada kondisi medium dengan pH 3 dan pada garam empedu 5% sehingga dapat digunakan sebagai bahan tambahan pakan ternak.