UJI CEMARAN LOGAM BERAT (Pb, Cu, DAN Cd) NORI DARI ALGA HIJAU (Ulva lactuca) YANG DIPERKAYA DENGAN SPIRULINA PLATENSIS (Arthospira platensis) MENGGUNAKAN SPEKTRO-FOTOMETER SERAPAN ATOM (SSA) = HEAVY METAL CONTAMI-NATION TEST (Pb, Cu, AND Cd) NORI FROM GREEN ALGAE (Ulva lactuca) ENRICHED WITH SPIRULINA PLATENSIS (Arthrospira Platensis) USING ATOMIC ABSORPTION SPECTROPHOTOMETER (AAS)

NURUL ATISYAH. Uji Cemaran Logam Berat (Pb, Cu, Dan Cd) Nori Dari Alga Hijau (Ulva Lactuca) Yang Diperkaya Dengan Spirulina Platensis (Arthospira Platensis) Menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). (Dibimbing oleh Risfah Yulianty dan Marianti A. Manggau)
Salah satu komoditas hasil laut yang paling menjanjikan di Indonesia yaitu Ulva lactuca yang dapat dikonsumsi dan memiliki aktivitas sebagai antibakteri, antijamur, antioksidan dan antitumor. Nori merupakan pengembangan rumput laut yang merupakan makanan berbentuk lembaran tipis dibuat dengan cara menghaluskan, membumbui dan mengeringkan dengan tekstur renyah dan kering disertai rasa asin. Pengembangan budidaya rumput laut memberikan pengaruh positif terhadap perekonomian dan pendapatan masyarakat, akan tetapi dapat memberikan dampak negatif bagi perairan laut disebabkan adanya aktivitas masyarakat yang menyebabkan perairan tercemar oleh logam berat. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cemaran logam berat Nori dari alga Ulva lactuca yang diperkaya dengan Spirulina platensis dan Alga hijau (Ulva lactuca) menggunakan metode spektrofotometer serapan atom.
Penelitian ini dilakukan dengan membuat Nori Ulva lactuca dari Alga Hijau yang telah diambil di Balai Perikanan Budidaya Air Payau Takalar dan diperkaya Spirulina platensis dengan beberapa perbandingan yaitu 10:1, 10:2 dan 10:3 dan Alga Hijau (Ulva lactuca).
Hasil cemaran logam berat Nori Ulva lactuca yang diperkaya dengan Spirulina platensis menunjukkan cemaran logam berat Pb yaitu 4,87 untuk perbandingan 10:1, 4,92 untuk perbandingan 10:2, dan 4,14 untuk perbandingan 10:3, Cd yaitu -3,45 untuk perbandingan 10:1, -0,83 untuk perbandingan 10:2, dan -0,44 untuk perbandingan 10:3, dan Cu yaitu 4,10 untuk perbandingan 10:1, 1,96 untuk perbandingan 10:2, dan 2,53 untuk perbandingan 10:3. Sedangkan, untuk Alga hijau (Ulva lactuca) logam berat timbal 3,57, kadmium <0,0031, dan tembaga 3,09 mg/kg. Dengan demikian, Nori Ulva lactuca dengan dan tanpa Spirulina platensis mengandung cemaran logam berat timbal dan tembaga yang melebihi SNI 0,5 mg/kg.

Kata Kunci: Ulva lactuca, Spirulina platensis, Logam berat, Spektrofotometer Serapan Atom