PENGARUH MODAL INTELEKTUAL, ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN DAN ORIENTASI PASAR TERHADAP KINERJA BISNIS INDUSTRI KREATIF YANG DIMEDIASI OLEH ABSORPTIVE CAPACITY DI KOTA MAKASSAR

Penelitian ini bertujuan untuk menelaah hubungan modal intelektual, orientasi kewirausahaan, orientasi pasar dan absorptive capacity terhadap kinerja bisnis industri kreatif di Kota Makassar. Penelitian ini dilakukan pada 10 subsektor industri kreatif di Kota Makassar dengan menggunakan jenis non probability sampling dan sampel dipilih secara purposive sampling dengan beberapa kriteria. Data yang digunakan adalah data primer dengan menyebar kuesioner kepada pemilik atau pengelola bisnis industri kreatif yang tersebar di Kota Makassar. Penelitian ini menggunakan Structural Equation Modeling untuk menguji model dan hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sumberdaya strategis seperti modal intelektual, orientasi kewirausahaan dan orientasi pasar berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja bisnis industri kreatif di Kota Makassar. Modal intelektual dan orientasi kewirausahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap absorptive capacity, sementara orientasi pasar tidak berpengaruh signifikan terhadap absorptive capacity. Absorptive capacity mampu memediasi pengaruh modal intelektual dan orientasi kewirausahaan terhadap kinerja bisnis industri kreatif, namun absorptive capacity tidak dapat memediasi hubungan antara orientasi pasar dan kinerja bisnis industri kreatif.