GAMBARAN PENGETAHUAN DIET PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAMALANREA JAYA MAKASSAR

Latar belakang ; Diabetes Melitus adalah salah satu penyakit metabolik yang disebabkan karena terjadinya peningkatan kadar gula darah dan melebihi batas normal. Pengetahuan diperlukan penderita diabetes melitus untuk mengontrol diabetes, mencegah komplikasi akut dan menurunkan resiko komplikasi jangka panjang.
Tujuan penlitian : Untuk mengetahui tingkat pengetahuan tentang diet pasien diabetes melitus di Wilayah Kerja Puskesmas Tamalanrea Jaya Makassar.
Metode : Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif dengan metode survey desktiptif. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pasien diabetes melitus tipe 2 yang melakukan kunjungan di Puskesmas Tamalanrea Jaya Makassar pada tahun 2022. Sampel dilakukan dengan total 186 pasien. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuisioner dan analisis data menggunakan metode univariat.
Hasil : Hasil penelitian distribusi frekuensi responden berdasarkan tingkat pengetahuan responden tentang diet diabetes melitus mayoritas memiliki pengetahuan baik (25,3%) berpengetahuan cukup (72,0%) dan hanya sedikit yang berpengetahuan rendah (2,7%). Distribusi frekuensi responden berdasarkan domain pengetahuan diet tepat jumlah, jenis, dan jadwal menunjukkan hasil bahwa pengetahuan penderita DM mengenai diet tepat jumlah (53,77%), tepat jenis (68,28%) dan tepat jadwal (32,80%).
Kesimpulan dan saran : Responden di Puskesmas Tamalanrea Jaya Makassar memiliki tingkat pengetahuan tentang diet yang cukup baik dan ditinjau dari pengetahuan jumlah, jenis dan jadwal mayoritas responden mengetahui jenis makanan yang harus dikonsumsi saat diet. Saran bagi petugas kesehatan terkait untuk membuat program edukasi dan informasi mengenai diabetes melitus dan pengaturan diet diabetes melitus berdasarkan tepat jumlah, jenis dan jadwal dan bagaimana cara manajemennya, bagi institusi pendidikan untuk menjadikan penelitian ini bahan acuan dalam ilmu keperawatan untuk mengontrol penyakit diabetes melitus dengan melalukan diet dan bagi peneliti selanjutnya untuk menambahkan variabel-variabel lain untuk diteliti di tempat lain.