PENGARUH FIELD TRIP KAMAR BERSALIN PADA PRIMIGRAVIDA TERHADAP KECEMASAN DAN LAMA PERSALINAN DI DAERAH WALMAS KABUPATEN LUWU TAHUN 2022 = THE EFFECT OF DELIVERY ROOM FIELD TRIP IN PRIMIGRAVIDA ON ANXIETY AND DELIVERY TIME IN THE WALMAS AREA LUWU DISTRICT YEAR 2022

ABSTRAK
Siti Nuraini Ekawati. Pengaruh Field Trip Kamar Bersalin Pada Primigravida Terhadap Kecemasan dan Lama Persalinan (dibimbing oleh Mardiana Ahmad dan Saidah Syamsuddin).
Tujuan ini menganalisis pengaruh field trip kamar bersalin pada primigravida terhadap kecemasan dan lama persalinan. Desain penelitian menggunakan quasi experiment rancangan two group pret-test&post-test design. Populasi semua ibu hamil primigravida 75 orang, sampel penelitian primigravida trimester III, diperoleh 59 dibulatkan menjadi 60 responden. Kemudian dibagi menjadi 2 kelompok, 30 kelompok interevsi dan 30 kelompok kontrol. Saat penelitian sampel tersisa 48 orang, kelompok intervensi 26 partisipan diberikan field trip kamar bersalin dan 22 partisipan kelompok kontrol diberikan informasi buku KIA. Pengukuran kecemasan menggunakan kuesioner Generalized Anxiety Disorder 7-item (GAD-7), lama persalinan diobservasi menggunakan partograf. Olah data uji independ T-test, Chi-square karateristik responden, uji Friedman dan uji Wilcoxon (post hoc) untuk kuesioner kecemasan GAD-7, dan uji T-tets dan uji Kruskal willis pada kuesioner dukungan keluarga. Peneltian dilaksanakan pada bulan November 2022–Februari 2023 pada 4 wilayah Walmas dibagi menjadi 2 kelompok: Puskesmas Lamasi, Puskesmas-Lamasi Timur kelompok Intervensi dan Puskesmas Walenrang-Puskesmas Walenrang Timur kelompok kontrol.
Hasil: kelompok interevensi field trip dengan nilai optimal terdapat 20 responden dan 6 respoden tidak optimal. Pengukuran tingkat kecemasan pre-tets T1 (sebelum intervensi) berada pada cemas sedang nilai 10-11. Pengukuran tingkat kecemasan T2 (sesudah intervensi) turun menjadi cemas ringan nilai 8. Pada pengukuran kecemasan T3 (sesudah persalinan), menurun cemas minimal nilai 3. Pengaruh field trip terhadap lama persalinan 20 responden field trip optimal lama kala I rata-rata 9 jam dan kala II rata-rata 45 menit. Pada 6 responden field trip tidak optimal lama kala I rata-rata 11 jam dan lama kala II 43 menit. Perlu diperhatikan bahwa variabel waktu persalinan kala I dan kala II memiliki perbedaan yang bermakna secara statistik 0.00(p<0.05) antara kelompok kontrol dan intervensi.

Kata Kunci: Field trip, Primigravida, Kecemasan, Lama Persalinan