Analisis Perubahan Kadar Nitric Oxide (NO) dan F2-Isoprostane Setelah Event Bersepeda 30 Km pada Komunitas Sepeda Makassar


Yunita, Risna (2023) Analisis Perubahan Kadar Nitric Oxide (NO) dan F2-Isoprostane Setelah Event Bersepeda 30 Km pada Komunitas Sepeda Makassar. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
P062202017_tesis_16-03-2023 cover1.jpg

Download (293kB) | Preview
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
P062202017_tesis_16-03-2023 dp.pdf

Download (825kB)
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
P062202017_tesis_16-03-2023 bab 1-2.pdf

Download (793kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
P062202017_tesis_16-03-2023.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 January 2025.

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Analisis Perubahan Kadar Nitric Oxide (NO) Dan F2-Isoprostane Setelah Event Bersepeda 30 Km Pada Komunitas Sepeda Makassar (dibimbing oleh Ilhamjaya Patellongi dan Andi Ariyandy) Bersepeda telah menjadi olahraga yang populer di masyarakat sejak pandemi COVID-19 dan terus berlanjut hingga saat ini. Di balik trend & manfaat dari bersepeda, juga telah dilaporkan banyak kasus kematian mendadak karena bersepeda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan kadar Nitric Oxide (NO) dan F2-isoprostane setelah event bersepeda 30 Km pada komunitas sepeda Makassar. Penelitian ini merupakan pre-eksperimental dengan rancangan penelitian two group pre-test & post test (tanpa kontrol) design. 30 subjek laki-laki usia 30-60 tahun. Pengambilan sampel darah dilakukan pre-event dan post event bersepeda. Sampel darah diuji dengan metode ELISA. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon untuk melihat perubahan kadar NO dan F2-isoprostane setelah bersepeda. Uji Mann whitney digunakan untuk melihat perbedaan perubahan kadar NO dan F2-isoprostane pada kelompok usia, kecepatan rata-rata, dan frekuensi latihan. Uji spearman untuk melihat korelasi perubahan kadar NO dan F2-isoprostane. Hasil penelitian ini menunjukkan peningkatan kadar NO secara bermakna (p=0.0001), tetapi tidak bermakna untuk peningkatan f2-isoprostane setelah bersepeda 30 km (p=0.688). Tidak bermakna perubahan NO dan f2-isoprostane pada kelompok usia, kecepatan rata-rata dan frekuensi latihan (p>0.05). Nilai koefisien korelasi antara perubahan kadar NO dan f2-isoprostane r= -0,248 dengan p=0.094. Setelah bersepeda 30 km, dapat meningkatkan NO yang dapat meningkatkan fungsi endotel pembuluh darah, sedangkan setelah bersepeda 30 km, tidak berpengaruh terhadap perubahan kadar f2-isoprostane yang berarti tidak berpotensi meningkatkan terbentuknya radikal bebas akibat stress oksidatif. Tidak berkorelasi positif antara perubahan kadar NO dengan f2-isoprostane yang berarti NO dapat menekan produksi radikal bebas yang mengarah ke stress oksidatif setelah bersepeda 30 Km.

Item Type: Thesis (Thesis)
Uncontrolled Keywords: Nitric oxide, f2-isoprostane, bersepeda, exercise
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions (Program Studi): Program Pascasarjana > Ilmu Biomedik
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 27 Jul 2023 02:44
Last Modified: 27 Jul 2023 02:44
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/27240

Actions (login required)

View Item
View Item