EFEKTIVITAS MEDIA BROKEN SQUARE DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOSAKATA BAHASA ARAB = The Effectiveness of Broken Square Media in Improving Arabic Vocabulary Skills

Kurangnya minat dan kemampuan siswa dalam penguasaan kosakata bahasa Arab menjadi salah satu penghambat dalam proses pembelajaran, karena minimnya pemanfaatan media sebagai fasilitas dalam pembelajaran penguasaan kosakata, khususnya kosakata bahasa Arab. Tujuan penelitian ini, yaitu untuk mendeskripsikan penerapan media broken square dalam meningkatkan kemampuan kosakata bahasa Arab dan untuk menganalisis efektivitas media broken square dalam meningkatkan kemampuan bahasa Arab. Broken Square (kotak pecah), yaitu sebuah kartu berisi gambar dan terdapat fonem dalam bentuk kotak-kotak yang teracak sehingga siswa dapat menyusun fonem tersebut menjadi satu kosakata (satu kotak) bahasa Arab yang sesuai dengan gambar. Tujuan dari permainan ini adalah untuk membantu kemampuan siswa dalam merangkai sebuah fonem menjadi kosakata bahasa Arab sesuai pada kata kunci yang berbentuk gambar. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif, menggunakan metode eksperimen dengan model One Group Pretest-Posttest Design untuk mendapatkan hasil pengukuran antar variabel dilakukan sebelum dan sesudah penelitian. Sedangkan metode analisis menggunakan statistika non-parametrik dengan uji Wilcoxon Signed Ranks. Ada beberapa metode pengumpulan data yang digunakan, yaitu observasi, tes awal, penerapan media pembelajaran, tes akhir dan metode wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan media pembelajaran berupa kartu broken square dapat meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Arab siswa. Terlihat dari nilai persentase jawaban benar sebelum penerapan media broken square adalah 57.02%, sedangkan nilai persentase jawaban benar setelah penerapan media broken square adalah 96%. Dari output SPSS, terlihat Asymp.Sig (2-tailed) bernilai 0.0004. Karena nilai 0.0004 lebih kecil dari 0.05, maka H0 ditolak. Artinya terdapat perbedaan rata-rata antara hasil pre-test dengan post-test sehingga dapat dikatakan terdapat pengaruh antara penerapan media broken square dengan peningkatan kosakata bahasa Arab siswa.

Keywords : Media Pembelajaran, Permainan Broken Square, Kosakata Bahasa Arab.